Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahun 2024 di Kabupaten Sleman, resmi ditutup pada Rabu (20/3) di Lapangan Komplek Tebing Breksi, Sambirejo, Kapanewon Prambanan.
Kegiatan yang mengangkat tema “Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah” ini dipimpin oleh Dandim 0732/Sleman, Letkol Arm Danny Arianto selaku Inspektur Upacara. Hadir pula dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa dan Kasrem 072/Pamungkas, Kolonel Inf. Hotlan Maratua Gurning.
Dalam kesempatan tersebut, dilakukan penandatanganan Berita Acara dan serah terima hasil program TMMD Sengkuyung Tahap I tahun 2024 oleh Dandim 0732 Sleman kepada Wakil Bupati Sleman. Penutupan program dilakukan secara simbolis oleh Dandim 0732/Sleman dengan pemukulan gong sebagai tanda bahwa TMMD Sengkuyung Tahap I TA 2024 telah ditutup dan terlaksana dengan lancar.
Wabup Sleman, Danang Maharsa menyampaikan menyampaikan apresiasi dan terimakasihnya kepada Dandim 0732/Sleman dan jajaran anggota yang telah sukses melaksanakan program Sengkuyung Tahap I tahun 2024 di Kalurahan Sambirejo.
“Ini bukti riil manunggalnya atau bersatunya TNI dengan rakyat untuk bersama-sama bergotong-royong melakukan percepatan pembangunan khususnya di kawasan desa,” ujarnya
Lebih lanjut, Danang juga mengapresiasi dengan adanya TMMD bisa menyukseskan program pemerintah terkait pekerjaan pembangunan berbagai sarana dan prasarana sebagai upaya percepatan pembangunan di desa. Danang juga berharap pembangunan yang dihasilkan dari program TMMD ini dapat memberikan manfaat secara langsung bagi masyarakat.
Sementara itu, Dandim 0732/Sleman Letkol Arm Danny Arianto Pardamean Girsang dalam keterangannya menyampaikan bahwa pada pelaksanaan program TMMD kali ini telah dilaksanakan di Kalurahan Sambirejo dengan menyasar pembangunan fisik dan non-fisik yang berlangsung selama 30 hari mulai tanggal 20 Februari 2024 hingga 20 Maret 2024.
Adapun sasaran fisik yang telah dilaksanakan yaitu pembuatan corblok jalan, pembangunan poskamling, dan renovasi tiga rumah tidak layak huni dan seluruhnya sukses dan rampung 100 persen. Sementara untuk sasaran non-fisik yaitu Penyuluhan pencegahan Stunting meningkatkan peran Posyandu dan posbindu PTM (Penyakit tidak menular), Penyuluhan wawasan kebangsaan/PPBN, dan Penyuluhan Kamtibmas, Kejahatan jalanan bullying.
Kegiatan penutupan TMMD Sengkuyung tahan I tahun 2024 ini dilanjutkan dengan peninjauan secara langsung oleh Wakil Bupati Sleman bersama Dandim 0732/Sleman dan Kasrem 072/Pamungkas di lokasi pembuatan corblok jalan, rehab rumah dan pembangunan poskamling di Padukuhan Gunung Cilik.