Sambut Ramadhan dan Hari Kartini, DWP Sleman Selenggarakan Bakti Sosial

Memperingati Bulan Ramadhan 1445 dan menyambut Hari Kartini ke-145, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Sleman, menyelenggarakan Bakti Sosial, Jumat (15/3). Bertempat di Rumah Singgah Astagina Adi Cahya, Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo menyerahkan tali asih kepada anak-anak anggota Astagina, pendamping, dan supir ambulan pendamping Rumah Singgah Astagina.

Pemberian bantuan ini, diharapkan Bupati dapat menjadi pembangkit semangat serta kebahagiaan bagi keluarga besar Rumah Singgah Astagina. Bupati berharap, kegiatan positif ini dapat menumbuhkan gerakan kemanusiaan di Kabupaten Sleman.

“Pemberian bantuan ini saya harapkan juga akan mendorong semakin tumbuhnya gerakan kemanusiaan untuk saling menolong sesama terlebih di dulan Ramadhan yang penuh berkah ini,” jelas Bupati.

Pada kesempatan itu, Bupati meningatkan bahwa peningkatan kesejahteraan masyarakat merupakan tanggung jawab bersama, antara pemerintah, swasta, dan masyarakat. Untuk itu, Bupati mengajak masyarakat Sleman untuk turut serta berperan dalam meningkatkan kepedulian kepada lingkungan sekitar.

“Oleh karena itu dalam momen ini, saya mengajak bapak ibu semua dan masyarakat Kabupaten Sleman untuk bersama-sama menyatukan tekad dan langkah dalam pembangunan untuk Sleman yang lebih baik, untuk Sleman yang lebih Sembada,” jelas Kustini.

Pada kesempatan yang sama, Ketua DWP Kabupaten Sleman, Fatwasari Tetradewi, menjelaskan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari program kerja DWP Sleman dalam menumbuhkan kepedulian kepada sesama. Dengan pelaksanaan di bulan Ramadhan, Fatwa berharap semakin banyak manfaat dan kebaikan yang dirasakan penerima manfaat.

“Jika dilihat dari nilai hadiahnya mungkin tidak seberapa, tapi semoga dapat menambah semangat anak-anak kita di Rumah Singgah Astagina. Semoga kegiatan hari ini dapat bermanfaat bagi kita semua,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Yayasan Astagina Adi Cahya, Inung Rahmawati, menjelaskan rumah singgah yang berlokasi di kawasan Kapanewon Depok itu merupakan tempat bernaung sementara bagi anak-anak penyintas kanker disaat melakukan kemoterapi. Selain itu, Rumah Singgah Astagina juga menjadi rumah edukasi yang memberikan pendampingan bagi anak peyintas kanker.

“Anak-anak datang dan pergi di rumah ini. Bisa ada sampai 30 anak. Di sini mereka bisa beristirahat, belajar, sambil bermain,” jelas Inung.

Inung pada acara itu menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan yang diberikan Pemkab Sleman melalui DWP Sleman. Bantuan tersebut dikatakan dapat menjadi manfaat baik bagi anak penyintas kanker, orangtua, maupun para pendamping di Rumah Singgah Astagina Adi Cahya.