Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Sleman Kusno Wibowo bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Sleman menghadiri kegiatan pemusnahan barang bukti hasil operasi Minuman Keras (Miras) yang dilakukan jajaran Polresta Sleman bertempat di Halaman Kantor Polresta Sleman, Selasa (22/10).
Sebanyak 4.127 botol miras dan 110 liter miras oplosan hasil operasi dimusnahkan dalam kegiatan tersebut.
Kapolresta Sleman Kombes Yuswanto Ardi menjelaskan bahwa penindakan dan pemusnahan ribuan botol miras merupakan tindaklanjut dari maraknya peredaran dan penjualan miras ilegal di wilayah Kabupaten Sleman.
“Meskipun penjualan miras sudah diatur dalam Perda Provinsi atau Kabupaten atau Kota, namun masih kita temui adanya toko atau outlet yang memperjualbelikan miras secara ilegal,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Ia menuturkan bahwa barang bukti ribuan miras tersebut disita dalam operasi Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) dengan sasaran penindakan terhadap toko atau outlet yang memperjualbelikan miras secara ilegal. Adapun giat KRYD dilaksanakan dari bulan Juli sampai dengan Oktober 2024.
Sementara itu, Pjs Bupati Sleman Kusno Wibowo menyampaikan dukungannya kepada jajaran Polresta Sleman yang melakukan penindakan tegas terhadap peredaran dan penjualan minuman keras di wilayah Kabupaten Sleman.
Menurutnya, Upaya pemusnahan barang bukti minuman keras ini menjadi bukti keseriusan Polresta Sleman untuk menciptakan suasana kondusif aman tertib di lingkungan masyarakat Sleman.
“Saya mengucapkan terimakasih kepada jajaran Polresta Sleman dan saya mengharapkan agar operasi Miras ini dapat dilakukan secara terus menerus serta berkesinambungan,” ucapnya.
Lebih lanjut, Kusno juga mengatakan bahwa upaya yang telah dilakukan jajaran Polresta Sleman ini mendukung upaya Pemkab Sleman dalam mewujudkan suasana kondusif, aman, dan tertib di lingkungan masyarakat Sleman. Terlebih, Sleman sebagai kota pendidikan dan tujuan wisata, yang keberhasilannya sangat dipengaruhi oleh lingkungan yang aman dan kondusif.
“Dengan terciptanya suasana yang aman dan kondusif, tentunya akan memberikan pengaruh positif pada keberhasilan setiap pelajar atau mahasiswa dalam menempuh pendidikannya. Situasi yang aman dan kondusif ini, juga akan menjamin terus bergeraknya roda perekonomian warga di Sleman,” jelasnya.
Selain itu, dalam kesempatan tersebut Kusno juga mengajak seluruh pihak untuk dapat mendukung penegakan hukum serta peredaran minuman keras, narkotika dan zat berbahaya lainnya (NAPZA).