Momentum Paskah, Danang Ajak Masyarakat Kedepankan Humanisme, Pluralisme, dan Toleransi

Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa hadiri perayaan Paskah umat Katolik Paroki St.Yohanes Paulus II Brayut, Tambakrejo, Sariharjo, Ngaglik, Sleman dan Paroki Petrus & Paulus Babadan, jl. Raya Tajem, Dolo, Pucanganom, Wedomartani, Ngemplak, Sleman(8/4).

Perayaan paskah di Paroki St.Yohanes Paulus II Brayut terbagi dalam 4 kali peribadahan dengan jemaat yang hadir mecapai 2600 orang terdiri dari 6 Gereja di wilayah kapanewon Sleman dan Ngaglik. Sementara untuk Paroki Petrus & Paulus Babadan terbagi dalam 2 kali peribadahan dengan jemaat yang hadir kurang lebih 4000 orang.
Danang menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan ibadah memperingati Paskah tersebut, terlebih dalam sambutannya Danang mengajak para jemaat untuk mengucap syukur, karena pada tahun ini pelaksanaan Ibadah Paskah dapat kembali dilaksanakan dengan dihadiri semua jemaat.
Danang menambahkan bahwa peringatan Paskah tahun ini bersamaan dengan bulan Ramadhan, sehingga Danang mengajak seluruh masyarakat dapat menunjukan rasa toleransi dan saling menghormati antar umat beragama di Kabupaten Sleman.
“Perayaan Paskah tahun ini bersamaan dengan Bulan Ramadhan, sehingga saya mengajak kepada seluruh masyarakat untuk mengedepankan prinsip humanisme, pluralisme, dan yang utama toleransi” ujar Danang.
Danang juga berpesan kepada seluruh jemaat bahwa 2023 merupakan tahun politik menjelang pemilu 2024. Ia menyampaikan bahwa salah satu proses penting demokrasi secara mutlak memerlukan kebersamaan diantara semua komponen bangsa.
“Kita semua akan turut andil dalam menentukan nasib bangsa kita kedepan melalui pesta demokrasi di tahun 2024, oleh karena itu melalui kesempatan yang baik ini saya menghimbau kepada seluruh hadirin sekalian untuk mewujudkan pemilu yang bersih dan penuh kebersamaan” kata Danang.
Terakhir, Danang mengajak seluruh hadirin untuk memaknai Paskah sebagai momentum menuju perubahan, bangkit dan pulih dari pandemi. Danang juga mengajak para jemaat untuk semakin menguatkan dan meneguhkan keimanan serta bangkit bersama membangun Sleman sebagai rumah bersama yang lebih sejahtera.