Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, menyerahkan hibah sarana dan prasarana budidaya ikan air tawar kepada 31 kelompok budidaya ikan se-Kabupaten Sleman. Penyerahan dilakukan di umbul Sidomulyo, Brintikan, Tirtomartani, Kalasan, pada Kamis (13/6).
Hibah sarana dan prasarana budidaya ikan air tawar ini berasal dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Dana Alokasi Khusus (DAK). Plt. Kepala Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan Kabupaten Sleman, Suparmono, menyebutkan jumlah bantuan KKP untuk Kabupaten Sleman tahun ini sebesar 6,45 milyar rupiah. Bantuan ini kemudian diserahkan kepada 31 kelompok pembudidaya ikan air tawar, dan 1 Kelompok pengolahan dan pemasaran hasil perikanan (poklahsar).
“DAK dari KKP ini tidak semua daerah mendapat. Selama ini di DIY hanya Kabupaten Sleman yang mendapatkan. Itu karena pertimbangan potensi dan pertimbangan lainnya. Ini perlu kita syukuri,” ujarnya.
Sarana budidaya ikan air tawar yang dihibahkan ada beberapa macam, diantaranya benih ikan, pakan ikan, papan nama, pompa air, motor roda tiga, timbangan digital duduk, pemotong rumput, pagar kolam galvalum, tanki/wadah ikan, tabung oksigen dan regulator.
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, berharap hibah ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, dan dapat meningkatkan kualitas dan hasil produksi ikan air tawar di tempatnya masing-masing. Dikatakan pula bahwa hasil budidaya ikan dari para penerima hibah nantinya juga akan dievaluasi oleh Pemerintah Kabupaten Sleman.
“Nanti akan kita evaluasi, kita adakan lomba. Untuk yang hasilnya bagus nanti kita kasih hadiah,” kata Kustini.
Selain menyerahkan hibah sarana budidaya ikan air tawar, Bupati Sleman juga melakukan penebaran benih ikan nilem dan ikan tawes di sungai Opak yang tak jauh dari tempat tersebut. Bupati juga menyerahkan 10 paket bantuan dari BAZNAS Sleman untuk warga kurang mampu.