Dukung Sistem Kemitraan Pelaku Usaha, Wabup Danang Dorong UMKM Naik Kelas

Sebagai upaya membawa Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) naik kelas, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman menyelenggarakan temu kemitraan antara pelaku usaha besar dengan UMKM Sleman. Pada kegiatan yang dilaksanakan Rabu (11/9) di The Alana Yogyakarta Hotel & Convention Center itu, juga dilakukan penandatanganan perjanjian kerjasama kemitraan antara pelaku usaha besar dengan UMKM Sleman, serta penyerahan apresiasi oleh Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa, kepada pelaku usaha.

Wabup Danang menyerahkan sertifikat kepada 18 pelaku usaha besar sebagai bentuk apresiasi dari Pemerintah Kabupaten Sleman terhadap upaya kemitraan yang dilakukan bersama UMKM. Selain itu Wabup Sleman sekaligus menyerahkan plakat kepada 4 pelaku usaha besar yang telah melakukan kemitraan secara berkelanjutan.

Danang Maharsa menyampaikan agenda temu kemitraan ini menjadi salah satu keseriusan Pemkab Sleman dalam memajukan UMKM di Kabupaten Sleman. Melalui pertemuan ini, Danang mendukung terjalinnya kerja sama yang saling menguntungkan dan saling menguatkan di antara pelaku usaha besar dengan UMKM Sleman.

“Kegiatan ini tentunya akan semakin memperkuat komitmen kita bersama untuk meningkatkan kolaborasi dan sinergi dalam mengembangkan UMKM, memberdayakan masyarakat, meningkatkan pengembangan potensi lokal dan pertumbuhan ekonomi daerah,” jelas Danang Maharsa.

Wakil Bupati pada pertemuan ini juga mendorong para pelaku UMKM untuk terus kreatif dalam berinovasi menciptakan berbagai produk sesuai dengan kebutuhan dan selera pasar. Langkah tersebut, dinilai Danang dapat meningkatkan jumlah pembeli yang pada akhirnya diharapkan dapat meningkatkan transaksi pelaku UMKM.

“Saya berharap kegiatan pada hari ini dapat menjadi penyemangat bagi para pelaku UMKM untuk senantiasa berinovasi dan senantiasa menyesuaikan diri dengan dinamika yang terjadi di masyakat. Dengan upaya tersebut UMKM di Sleman dapat semakin eksis dan berkembang,” begitu ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sleman, Retno Susiati menjelaskan, DPMPTSP telah melakukan pendampingan terhadap 30 pelaku usaha besar dengan 222 UMKM di Kabupaten Sleman. Bentuk kemitraan yang telah dilakukan di antaranya berupa jasa, supplier, hingga pembelian produk.

“Upaya ini diharapkan dapat mewujudkan pemerataan kesempatan dan kontribusi UMKM dalam peningkatan perekonomian di Kabupaten Sleman, juga menjaga kepastian dan keberlangsungan usaha yang saling menguntungkan antara UMKM dan pelaku usaha besar,” kata Retno.

Selain penandatanganan kerjasama antara pelaku usaha besar dan UMKM, DPMPTSP juga memfasilitasi pelaku usaha dengan kegiatan sosialisasi terkait pengembangan usaha melalui pola kemitraan, digitaliasi pemasaran, dan dialog best practice kemitraan usaha.