Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II TA 2024 Kabupaten Sleman kembali dibuka pada Rabu (8/5) pagi. TMMD kali ini dibuka oleh Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa, di lapangan Argomulyo, Kapanewon Cangkringan.
Danang mengaku senang dengan dibukanya kembali program TMMD Sengkuyung di Kabupaten Sleman. Menurutnya program ini telah mampu menggerakan dan membantu pembangunan infrastruktur di desa. Melalui kegiatan TMMD ini, diharapkan dapat membantu menggerakkan roda perekonomian masyarakat di Kabupaten Sleman.
“Program TMMD Sengkuyung ini diharapkan dapat mewadahi aspirasi dan kebutuhan masyarakat di daerah pedesaan secara cepat dan tepat,” imbuhnya.
Untuk itu ia mengucapkan apresiasi dan terima kasih atas kolaborasi antara TNI, POLRI, Pemerintah Kabupaten Sleman dan juga masyarakat melalui program TMMD ini. Diharapkan hasil kolaborasi ini dapat memberikan manfaat bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Komandan Kodim (Dandim) 0732/Sleman Letkol Arm Danny A.P Girsang S.Sos.,M.Han menerangkan kegiatan ini menyasar pembangunan fisik dan non fisik. Untuk pembangunan fisik diantaranya pembuatan talud jalan dan badan jalan sepanjang 390 meter, dan pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebanyak dua rumah.
Adapun sasaran non fisik meliputi penyuluhan stunting dengan meningkatkan peran Posyandu dan Posbindu Penyakit Tidak Menular (PTM). Selain itu juga diadakan penyuluhan wawancara kebangsaan dan penyuluhan Kamtibmas, kejahatan jalanan serta bullying.
Dijelaskan bahwa TMMD Sengkuyung Tahap II TA 2024 dilaksanakan mulai 8 Mei 2024 hingga 6 Juni 2024. Pengerjaan pembangunan pada program ini dilakukan oleh 1 SST (Satuan Setingkat Peleton) TNI dibantu masyarakat setempat.
Kegiatan ini menghabiskan dana sebesar 450 juta rupiah, yang bersumber dari APBD DIY sejumlah 75 juta rupiah, dan APBD Kabupaten Sleman sebanyak 375 juta rupiah.