Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo menyerahkan Posyandu Kit kepada Kader-Kader Posyandu se-Kabupaten Sleman, Jumat (24/11) di Pendopo Rumah Dinas Bupati Sleman. Penyerahan dilakukan secara simbolis oleh Bupati Sleman kepada perwakilan Posyandu dan Puskesmas.
Kustini berharap melalui pemberian Posyandu Kit ini menjadi upaya dalam penanggulangan stunting demi mewujudkan generasi emas di Kabupaten Sleman. Ia menyampaikan Posyandu menjadi garda depan kesehatan masyarakat.
“Kader Posyandu memiliki peran penting untuk monitoring status gizi di masyarakat mulai dari bayi, balita, anak, ibu hamil hingga lansia. Oleh karenanya penting bagi Posyandu memiliki peralatan yang memadai untuk mensukseskan program-program Posyandu,” jelasnya
Lebih lanjut, dengan pemenuhan kebutuhan peralatan kedepan Posyandu menjadi Centre of Excellence demi mewujudkan Sleman Zero Stunting yang tahun ini mengalami penurunan sebesar 2,37 persen dan akan terus diteruskan tren baik tersebut.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Cahya Purnama melaporkan perlu dilakukan upaya komprehensif deteksi dini penyakit tidak menular yang diintegrasikan dengan layanan Posyandu.
“Dengan penyerahan Posyandu Kit ini akan mempercepat screening. Kami memberikan Posyandu Kit ini kepada 200 Posyandu Center of Excellence se Kabupaten Sleman,” jelas Cahya
Dengan meningkatkan deteksi dini penyakit tidak menular kepada masyarakat, sehingga mampu mendukung percepatan penurunan stunting di Sleman mulai dari lingkup terkecil di wilayah Posyandu masing-masing.
Adapun detil alat yang diberikan kepada masing-masing Posyandu yakni Alat Tes Darah 3 Parameter, Strip Gula Darah, Strip Asam Urat, Strip Kolesterol, Alat Pengukur Tinggi Badan, Timbangan Dewasa, Alat Pengukur Lingkar Perut, Safety Box, Alcohol Swab, Blood Lancet, Tensimeter Digital, dan Tas Posyandu/Posbindu Kit.