Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo membuka Gelar Budaya Yogyakarta Kapanewon Gamping 2023 dan melepas kirab 5 bregodo pada Rabu, (9/8) di Halaman Kantor Kapanewon Gamping
Dalam sambutannya, Kustini mengapresiasi pelaksanaan kirab Bregodo ini sebagai upaya pelestarian budaya Yogyakarta. Melalui kirab bregodo ini diharapkan masyarakat dapat mengapresiasi dan mewarisi semangat patriotisme melalui budaya, serta menumbuhkan rasa handarbeni atau memiliki terhadap kebudayaan dan tradisi yang ada di Sleman dan Yogyakarta.
“Dengan terus menerus melakukan kegiatan untuk nguri-uri Kebudayaan, diharapkan dapat melestarikan sekaligus memperkuat identitas budaya Sleman dan Yogyakarta,” ujarnya
Ia berharap dengan kegiatan ini jadi ajang masyarakat untuk gumregah dan selalu menjaga kerukunan sesuai dengan tema acara ini yakni Gamping Gegayengan.
Sementara itu, Panewu Gamping, Yakti Yudanto melaporkan bahwa rangkaian acara Gelar Budaya Yogyakarta Kapanewon Gamping 2023 dilaksanakan selama 2 hari yakni 9-10 Agustus 2023 dengan kegiatan Festival Bregodo, Festival Jathilan dan Pameran UMKM.
“Tujuan acara ini antara lain melestarikan eksistensi kesenian di Gamping sekaligus nguri uri agar langgeng dan lestari. Selain itu, juga menjadi media pelaku seni dan budaya di Gamping untuk tampil serta mencari bibit seniman. Sedangkan pameran UMKM diselenggarakan untuk mewadahi pelaku UMKM Gamping dan mempromosikan produk unggulannya,” jelasnya
Ia mengatakan, rute yang dilewati Bregodo yakni Perempatan Delingsari, Pertigaan Pasar Gamping menuju Pertigaan Ringin Masjid Agung Gamping dan kembali ke Kantor Kapanewon Gamping. Terdapat 5 Bregodo perwakilan 5 Kalurahan di Gamping yakni Bregodo Selo Aji Ambarketawang, Bregodo Nogoroso Nogotirto, Bregodo Kartadimeja Balecatur, Bregodo Ranu Wira Banyuraden dan Bregodo Wirorejo Trihanggo.