Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa mengatakan pengkuhan kader Pancasila ini dilakukan sebagai upaya menanamkan nilai – nilai Pancasila dalam kehidupan masyarakat, berbangsa dan bernegara.
Danang menyebut Pemerintah Kabupaten Sleman memiliki tanggungjawab dalam memelihara, memperkuat dan mengaktualisasikan nilai – nilai Pancasila dalam seluruh aspek. Pengukuhan kader Pancasila ini menurutnya menjadi salah satu upaya Pemerintah untuk menanamkan nilai nilai Pancasila di kehidupan bermasyarakat.
“Tanpa bantuan para kader pancasila, Pemerintah tentu tidak dapat secara maksimal menjalankan tanggungjawab dalam menanamkan nilai – nilai pancasila. Peran kader pancasila tentu sangat penting,” jelasnya.
Danang mengungkapkan, dari informasi yang Ia dapat, sampai saat ini masih banyak kegiatan kelompok atau organisasi yang ingin mengganti dasar negara dan membahayakan kesatuan dan persatuan bangsa. Menurutnya, nilai – nilai Pancasila lah yang bisa menjadi landasan bangsa untuk tetap bersatu tidak terpecah belah.
“Pancasila ini sesuai yang dikatakan Soekarno, Pancasila itu gotong royong. Apalagi sampai saat ini masih banyak gerakan radikalismu di lingkungan kita, maka sikap gotong royong, sikap kebersamaan yang ada pada nilai – nilai Pancasila harus dikuatkan dan ditanamkan bahkan sejak usia dini. Tentunya hal tersebut untuk membentengi kita dari paham radikalisme yang sifatnya memecah belah bangsa,” ujarnya.
Danang menambahkan, gerakan atau paham yang bersifat provokatif ini juga telah menyasar generasi Z dan Milenial yang merupakan generasi penerus bangsa. Menyikapi hal tersebut Ia mengatakan Pemerintah kini melakukan berbagai langkah salah satunya mulai menerapkan nilai – nilai Pancasila hingga ke sekolah – sekolah melalui wawasan kebangsaan. Langkah tersebut dinilai menjadi salah satu upaya dalam memberikan pemahaman pentingnya nilai – nilai Pancasila bagi generasi penerus bangsa.
Sementara itu, Sekretaris Bakesbangpol Sleman, Indra Darmawan menjelaskan Kalurahan Girikerto merupakan salah satu wilayah dari 6 lokasi dikukuhkannya kader pancasila. Adapun 5 Kalurahan lain yang telah mengukuhkan kader pancasila antara lain Kalurahan Trihanggo, Kalurahan Margomulyo, Kalurahan Caturtunggal, Kalurahan Minomartani, dan Kalurahan Sumbersari.
Sampai saat ini, sebanyak 308 kader pancasila telah dikukuhkan dan telah dibekali pemahaman dan pembelajaran nilai – nilai pancasila melalui workshop yang bertajuk Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai – Nilai Pancasila Berbasis Kalurahan Berkarakter Pancasila.
“Secara khusus kader pancasila akan menjadi pioner penerapan nilai – nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” jelasnya.