Arsip Kategori: Pembangunan

21
Oct

Pertanian, Perikanan dan Kehutanan

Perkembangan Ketersediaan Pangan

Tahun 2011-2016 Kabupaten Sleman

No

Produk

Tahun

2011

2012

2013

2014

2015

2016

1

Ketersediaan pangan utama (beras) (ton)

147.074,62

197.073,00

194.573,21

198.702,06

200.934,92

153.536,78

Sumber : Dinas Pertanian, Perikanan dan Kehutanan, 2016

Produktivitas padi dan kontribusi per sektor terhadap PDRB

Tahun 2011-2016 Kabupaten Sleman (ADHB)

No

Produk

Tahun

2011

2012

2013

2014*

2015**

2016**

1

Produktivitas padi atau bahan pangan utama lokal lainnya per hektar (kuintal/ha)

56,65

67,56

62,72

60,19

64,25

50,07

2

Kontribusi sektor Pertanian, Kehutanan, Perikanan terhadap PDRB (%)

8,73

8,90

8,96

8,35

8,46

8,26

 

1. Pertanian, Peternakan, Perburuan dan Jasa Pertanian

8,25

8,41

8,46

7,85

7,95

7,75

 

a. Tanaman Pangan

2,73

2,70

2,48

2,22

2,41

2,16

 

b. Tanaman Hortikultura Semusim

0,55

0,53

0,53

0,46

0,45

0,42

 

c. Perkebunan Semusim

0,07

0,07

0,07

0,07

0,06

0,07

 

d. Tanaman Hortikultura Tahunan dan Lainnya

2,98

3,18

3,53

3,26

3,15

3,29

 

e. Perkebunan Tahunan

0,08

0,08

0,08

0,08

0,07

0,07

 

f. Peternakan

1,66

1,67

1,60

1,60

1,63

1,58

 

g. Jasa Pertanian dan Perburuan

0,17

0,17

0,17

0,17

0,17

0,16

 

2. Kehutanan dan Penebangan Kayu

0,21

0,20

0,19

0,19

0,19

0,19

 

3. Perikanan

0,27

0,29

0,31

0,31

0,32

0,32

3

Cakupan bina kelompok petani (kelompok)

 

 

 

 

 

 

 

TPH

1.063

1.174

1.243

1.264

1.339

1.339

 

Ikan

427

507

527

552

571

571

 

Ternak

666

737

782

792

846

846

 

Kebun

138

144

147

159

175

175

Sumber : Dinas Pertanian, Perikanan dan Kehutanan, 2016.

Keterangan : **) angka sangat sementara. *) angka sementara


Luas Area, Produksi dan rata-rata Produksi Ikan Budi Daya Mina Padi

per Kecamatan di Kabupaten Sleman, 2017

No

Kecamatan

Luas Kolam (Ha)

Produksi

Rata-rata Produksi

1

Moyudan

6,50

187

28,69

2

Minggir

8,50

244

28,71

3

Seyegan

35,00

1.005

28,72

4

Godean

4,50

130

28,89

5

Gamping

5,50

157

28,55

6

Mlati

2,50

72

28,80

7

Depok

2,00

59

29,25

8

Berbah

6,00

173

28,75

9

Prambanan

1,00

29

28,80

10

Kalasan

2,00

58

29,00

11

Ngemplak

6,50

188

28,92

12

Ngaglik

2,00

58

29,00

13

Sleman

2,00

58

28,75

14

Tempel

2,50

72

28,80

15

Turi

6,50

187

28,74

16

Pakem

12,00

345

28,75

17

Cangkringan

3,00

86

28,70

Jumlah

108,00

3.106

28,76

Sumber : Dinas Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan Kabupaten Sleman

3
Apr

Indeks Gini dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM)

Nilai Indeks Gini berkisar antara 0 hingga 1. Jika nilai Indeks Gini semakin mendekati satu maka dikatakan tingkat ketimpangan pendapatan penduduk makin melebar, atau mendekati ketimpangan sempurna. Sebaliknya, semakin mendekati 0 maka distribusi pendapatan semakin merata, atau mendekati pemerataan sempurna.

Indeks Gini Tahun 2010-2020 Kabupaten Sleman

No

Tahun

Indeks Gini

1. 2010 0,37
2. 2011 0,41
3. 2012 0,44
4. 2013 0,38
5. 2014 0,41
6. 2015 0,45
7. 2016 0,39
8. 2017 0,41
9. 2018 0,42
10. 2019 0,42
11. 2020 0,42*

Sumber: BPS Kabupaten Sleman; *Diskominfo Sleman, proyeksi

Indeks Gini Kabupaten Sleman tahun 2019 sebesar 0,42 dan termasuk kategori ketimpangan moderat, tidak ada perubahan dibandingkan dengan tahun 2018


Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Sleman Menurut Kapanewon, 2010 – 2020

Komponen

Satuan

2010

2011

2012

2013

2014

2015

2016

2017

2018

2019

2020

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

(10)

(11)

(12)

(13)

Umur Harapan Hidup (UHH)

Tahun

74,43

74,44

74,46

74,47

74,47

74,57

74,6

74,63

74,69

74,77

74,81

Harapan Lama Sekolah (HLS)

Tahun

15,42

15,45

15,48

15,52

15,64

15,77

16,08

16,48

16,71

16,72

16,73

Rata-Rata Lama Sekolah (RLS)

Tahun

9,79

10,03

10,03

10,03

10,28

10,30

10,64

10,65

10,66

10,67

10,91

Pengeluaran Per Kapita

Rp0.00

13.848

13.882

13.916

14.085

14.170

14.562

14.921

15.365

15.844

16.434

15.926

IPM

79,69

80,04

80,10

80,26

80,73

81,20

82,15

82,85

83,42

83,85

83,84

Pertumbuhan IPM

%

-

0,44

0,07

0,20

0,59

0,58

1,17

0,85

0,69

0,52

-0,01

IPM Kabupaten Sleman terlihat semakin meningkat dan masih konsisten pada kategori sangat tinggi (IPM ≥ 80). Sleman merupakan satu di antara dua kabupaten se-Indonesia yang berstatus “sangat tinggi”.  Meskipun berstatus kabupaten, Sleman nyatanya mampu bersaing dengan wilayah kota. Kabupaten Sleman cukup maju dari segi  pembangunan manusia. Kabupaten ini cukup komprehensif pada semua dimensi pembangunan manusia, baik dari segi kesehatan, pendidikan maupun ekonomi.

 

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Sleman Menurut Kabupaten/Kota, Provinsi, dan Nasional, 2020

No

Uraian

Kota Yogyakarta

Bantul

Kulonprogo

Gunung Kidul

Sleman

DIY

Nasional

Indikator Penyusunan IPM

1

Angka Harapan Hidup (tahun)

74,65

73,86

75,24

74,12

74,81

74,99

71,47

2

Harapan Lama Sekolah (tahun)

17,43

15,17

14,26

12,97

16,73

15,59

12,98

3

Rata-rata Lama Sekolah (tahun)

11,46

9,55

8,86

7,21

10,91

9,55

8,48

4

Pengeluaran Perkapita Riil (000 Rp)

18.678

15.517

10.041

9.486

15.926

14.015

11.013

IPM

86,61

80,01

74,46

69,98

83,84

79,97

71,94

3
Apr

Indeks Pembangunan Gender (IPG)

Indikator Penyusunan IPG Kabupaten Sleman, 2016-2020

Indikator

Perempuan

Laki-laki

2020

2019

2018

2017

2016

2020

2019

2018

2017

2016

Angka Harapan Hidup (AHH)

76,68

76,65

76,59

76,53

-

72,94

72,88

72,80

72,74

-

Angka Harapan Lama Sekolah (HLS)

16,54

16,53

16,52

15,97

-

16,75

16,74

16,73

16,59

-

Rata-rata Lama Sekolah (RLS)

10,48

10,19

10,15

10,14

-

11,33

11,32

11,31

11,30

-

Pengeluaran per Kapita yang Disesuaikan (Ribu Rupiah/Orang/Tahun)

14.890

15.433

14.919

14.515

17.191

17.537

16.923

16.334

-

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) menurut Jenis Kelamin

82,17

82,18

81,75

80,91

-

85,42

85,57

85,15

84,62

-

Indeks Pembangunan Gender (IPG)

96,2

96,04

96,01

95,62

-

 

Indeks Pembangunan Gender (IPG) menurut Kabupaten/Kota

di Provinsi DIY, 2014-2020

No

Kabupaten/Kota

Tahun

2014

2015

2016

2017

2018

2019 2020

1

Kulon Progo

94,65

94,73

94,38

94,93

95,03

95,05 95,07

2

Bantul

94,41

94,42

94,28

94,98

95,11

95,18 95,12

3

Gunungkidul

82,27

83,20

84,25

84,03

84,59

84,62 84,73

4

Sleman

96,09

96,08

95,51

95,62

96,01

96,04 96,20

5

Kota Yogyakarta

99,27

98,78

98,35

98,26

98,48

98,09 98,16

6

D.I.Yogyakarta

94,31

94,41

94,27

94,39

94,73

94,77 94,80

Sumber: BPS

Capaian IPM dan IPG di Kabupaten Sleman, 2014-2017

No

Tahun

Nilai IPM

Nilai IPG

1

2014

80,73

96,09

2

2015

81,20

96,08

3

2016

82,15

95,51

4

2017

82,85

95,62

5

2018

83,42

96,01

6

2019

83,85

96,04

7

2020

83,84

96,20

Sumber: Badan Pusat Statistik


Indeks Pemberdayaan Gender (IDG)

Indikator ini menunjukkan apakah perempuan dapat memainkan peranan aktif dalam kehidupan ekonomi dan politik.

Indeks Pemberdayaan Gender (IDG) Kabupaten Sleman, 2016-2019

Provinsi / Kabupaten / Kota

Indeks Pemberdayaan Gender (IDG)

2019

2018

2017

2016

SLEMAN

80,40

78,47

79,51

-

Indeks Pemberdayaan Gender (IDG) Kabupaten/Kota di DIY, 2016-2019

Provinsi / Kabupaten / Kota

Indeks Pemberdayaan Gender (IDG)

2019

2018

2017

2016

DI YOGYAKARTA

73,59

69,64

69,37

66,96

KULON PROGO

71,68

68,36

68,42

-

BANTUL

65,29

61,01

61,99

-

GUNUNG KIDUL

75,34

67,45

68,70

-

SLEMAN

80,40

78,47

79,51

-

KOTA YOGYAKARTA

71,06

80,65

78,94

-

Isi situs bersifat informatif bukan merupakan legal opinion dari Pemerintah Kabupaten Sleman. Apabila terdapat data elektronik based yang berbeda dengan data resmi paper,
maka yang menjadi acuan adalah data resmi paper based.