7
Dec
Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa menghadiri puncak peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) tingkat Kabupaten Sleman bertempat di Gedung Serbaguna, pada hari Rabu (7/12).Kegiatan tersebut merupakan kolaborasi Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Sleman bersama Pemerintah Kabupaten Sleman dalam hal ini Dinas Sosial Sleman.
Ketua Panitia HDI Sleman, Erisna mengatakan tujuan diselenggarakannya kegiatan tersebut merupakan bagian rasa syukur sekaligus eksistensi penyandang disabilitas khususnya di wilayah Sleman. Eksistensi tersebut diwujudkan dalam berbagai rangkaian peringatan HDI tahun 2022, salah satunya penyelenggaraan Bazar UMKM yang diikuti oleh penyandang disabilitas dari 17 Kapanewon di Kabupaten Sleman.
Sementara itu, Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasinya terhadap penyelenggaraan HDI tahun 2022 di Kabupaten Sleman yang dilaksanakan oleh PPDI dan Dinas Sosial Sleman. Menurut Danang, penyelenggaraan kegiatan ini dapat dimaknai sebagai bentuk pengakuan akan eksistensi penyandang disabilitas dan peneguhan komitmen seluruh warga masyarakat untuk membangun kepedulian terhadap penyandang disabilitas.
“Melalui kegiatan ini (peringatan HDI), mungkin sebagian dari kita baru mengetahui bahwa teman – teman disabilitas memiliki potensi dan kreativitas yang luar biasa. Maka dari itu saya mengajak semua pihak untuk memberikan perhatian, mendampingi dan memberikan hak yang sama bagi penyandang disabilitas,” ujar Danang.
Danang menyebut, semua manusia tanpa terkecuali, memiliki hak yang sama yaitu hak hidup, hak mendapatkan kehidupan layak, hak beraktivitas, dan hak mendapatkan perlakuan yang sama antar sesama manusia. Berdasarkan hal tersebut, Danang juga mendorong penyandang disabilitas untuk terus bergerak ikut andil dalam pembangunan dan menciptakan perekonomian yang lebih baik khususnya di Sleman.
Pada kesempatan tersebut Danang juga menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Sleman berkomitemen untuk meningkatkan kesetaraan, kesempatan dan aksesibilitas bagi penyandang disabilitas. Hal tersebut diwujudkan dengan membangun infrastruktur yang ramah difabel untuk menciptakan lingkungan nyaman dan ramah bagi penyandang disabilitas, dan kebijakan pembangunan juga akan berpihak kepada penyandang disabilitas.
Mengakhiri kegiatan tersebut, Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa berkesempatan menyerahkan secara langsung penghargaan bagi kejuaraan lomba melukis yang merupakan rangkaian dari HDI 2022. Selain itu juga terdapat penampilan seni tari yang diperankan oleh penyandang disabilitas
6
Dec
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo membuka sekaligus memberikan arahan dalam acara Rapat Koordinasi Pengawasan Daerah dalam rangka Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia, Selasa, (6/12) di Meeting Room Hotel Atrium. Dalam sambutannya, Kustini menjelaskan bahwa koordinasi diperlukan dalam membangun sistem pemerintahan yang bebas dari praktek-praktek korupsi. Melalui koordinasi menurutnya dapat menjadi langkah strategis dalam pencegahan korupsi khususnya di tingkat Kalurahan.
“Rapat koordinasi ini menjadi kesempatan tepat bagi perangkat Kalurahan dalam menyamakan persepsi terkait pengelolaan keuangan,” ujarnya. Lebih lanjut, Kustini juga mengingatkan bahwa perangkat desa adalah garda terdepan dalam pencegahan korupsi terutama dalam pengelolaan dana desa. Ia mengingatkan pentingnya transparansi, tertib administrasi serta akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan.
“Saya berharap untuk setiap Kalurahan dalam mengelola dana desa dilakukan secara transparan sehingga setiap aliran dana di desa dapat optimal dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” lanjutnya
Sementara itu, Kepala Inspektorat Sleman, Hery Dwi Kuryanto dalam laporannya menjelaskan bahwa inspektorat selaku aparat pengawas internal pemerintah senantiasa melakukan pendampingan yang dilakukan melalui kegiatan pengawasan. “Pendampingan melalui kegiatan pengawasan ini kami harap dapat mewujudkan keuangan desa yang transparan dan akuntabel,” ujarnya
Rakorwasda ini mengusung tema pokok evaluasi atas tindak lanjut Kalurahan terhadap laporan hasil pemeriksaan yang dilakukan Inspektorat Kabupaten Sleman. Evaluasi tersebut perlu dilakukan untuk mendapatkan potret atas kondisi masing-masing Kalurahan dalam pengelolaan penyelenggaraan pemerintahan dan memetakan potensi resiko.
Kegiatan Rakorwasda ini diikuti 86 Kalurahan dengan menghadirkan narasumber Adi Gemawan selaku Kepala BPKP Perwakilan DIY dan Harda Kiswaya selaku Sekretaris Daerah Sleman serta narasumber dari Inspektorat Kabupaten Sleman.
4
Dec
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo meresmikan Pasar Ikan Mina Bangunkerto bertempat di Kawasan Argowisata Kalurahan Bangunkerto, Kapanewon Turi, pada Minggu (4/12). Peresmian ini ditandai dengan pemotongan pita oleh Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo bersama Paniradya Pati Keistimewaan DIY, Aris Eko Nugroho.
Lurah Bangunkerto, Anas Maruf dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa pembangunan Pasar Tani yang telah diresmikan Bupati Sleman ini merupakan kegiatan pemberdayaan masyarakat yang dibiayai Dana Keistimewaan DIY. “Melalui Dana Keistimewaan, Kalurahan Bangunkerto melaksanakan beberapa kegiatan yang bersifat pemberdayaan masyarakat. Salah satunya difokuskan dalam peningkatan UMKM dan Pariwisata dengan menggandeng mitra kerja dalam hal ini Dinas Koperasi DIY,” Jelasnya.
Sementara itu, Paniradya Pati Keistimewaan DIY, Aris Eko Nugroho menjelaskan bahwa tahun 2022 merupakan tahun Kedua Dana Keistimewaan disalurkan kepada Kalurahan.Ia menyebut, Dana Keistimewaan yang saat didapatkan Kalurahan diharapkan dapat difokuskan dalam program atau kegiatan tertentu sehingga bisa lebih optimal dalam realisasinya.
Hal senada juga disampaikan Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo. Ia menyebut program inovasi pasar Turi tersebut dapat menjadi fasilitas penunjang bagi para petani ikan dalam memasarkan hasil produksinya dengan harga yang bersaing. “Adanya pasar ikan ini diharapkan juga dapat memenuhi kebutuhan masyarakat akan sumber protein hewani yang segar dan berkualitas. Pemenuhan kebutuhan pangan bergizi termasuk diantaranya ikan menjadi sebuah keharusan dalam upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia,” katanya.
Usai melakukan peresmian, Bupati Sleman beserta rombongan juga melakukan peninjauan langsung lokasi budidaya ikan. Kemudian, dalam kegiatan tersebut juga dilakukan pelepasan ratusan bibit ikan di di wilayah Argowisata Bangunkerto, Turi.