21
Jan
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo, membuka rapat kerja Pengurus Forum Rois Kabupaten Sleman, pada Sabtu (21/1). Berlokasi di Aula Kantor Bappeda, kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Ketua DPRD Sleman, Haris Sugiharta. Dalam sambutannya Bupati menyampaikan terima kasih kepada seluruh pengurus Forum Rois Sleman yang telah membantu Pemerintah Kabupaten Sleman dalam melaksanakan tugas sosial, khususnya pada kegiatan kemasyarakatan Agama Islam. Bupati mengatakan, pengurus Rois merupakan perpanjangan tangan Pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan serta kenyamanan masyarakat.
“Panjenengan semua adalah perpanjangan tangan kami. Sehingga kami sampaikan terima kasih banyak atas bantuan dan dedikasi yang telah diberikan hingga saat ini,” kata Kustini. Pada kesempatan tersebut bupati juga mengingatkan agar setiap pengurus amanah dengan tugas yang telah dipercayakan. Selain itu, Kustini juga menekankan pentingnya menghormati keberagaman dan ketenangan antar umat beragama demi menjaga kerukunan dan persatuan. “Masyarakat Sleman itu heterogen. Berasal dari latar belakang, budaya, daerah dan agama yang berbeda-beda. Mari kita jaga kerukunan ini dan kita buktikan kalau masyarakat Sleman mampu saling menjaga dan menghargai satu sama lain,” kata Kustini.
Sementara itu, Ketua Forum Rois Sleman, Salamun Shodry, menjelaskan agenda rapat kerja menjadi momen silaturahmi sekaligus diskusi terkait program kerja pengurus Rois Kabupaten Sleman. Pihaknya menargetkan, Forum Rois Kabupaten Sleman dapat mencapai 5 tertib. “Dengan persepsi yang sama, diharapkan Rois Kabupaten Sleman dapat mencapai 5 tertib yaitu, tertib organisasi, administrasi, kerja kegiatan, anggota dan anggaran,” jelas Salamun. Lebih lanjut, Salamun menjelaskan dengan tercapainya 5 tertib tersebut, diharapkan keberadaan Forum Rois Kabupaten Sleman dapat memberikan manfaat yang semakin besar kepada masyarakat. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati dan jajaran pemerintah Kabupaten Sleman yang telah memberikan dukungan dan bimbingan terhadap jalannya program kerja Forum Rois Kabupaten Sleman.
21
Jan
Pemerintah Kabupaten Sleman resmi meluncurkan Calendar of Event Tahun 2023 Kabupaten Sleman. Peluncuran dilakukan secara simbolis oleh Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo bersama Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa dengan membunyikan alat permainan tradisional di Atrium Shinta Sleman City Hall, Jumat (20/1). Turut hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Pariwisata DIY, Singgih Raharja dan Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Ishadi Zayid
Dalam sambutannya, Kustini menyampaikan bahwa acara peluncuran Calendar of Event ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada masyarakat terkait pelaksanaan event di Kabupaten Sleman pada tahun 2023. Ia berharap masyarakat dapat mengetahui jadwal event di Sleman dan tentunya meningkatkan kunjungan pariwisata di Kabupaten Sleman. “Kami berharap dengan peluncuran Calendar of Event ini, masyarakat dapat mengetahui pelaksanaan event di Kabupaten Sleman pada 2023 ini sehingga dapat meningkatkan jumlah kunjungan pariwisata Kabupaten Sleman,” ujarnya Lebih lanjut, Kustini menyampaikan dengan adanya peluncuran ini tentu kunjungan pariwisata ke Kabupaten Sleman akan meningkat sehingga dapat menggerakkan sektor lain seperti UMKM, Ekonomi Kreatif, Akomodasi, dan lain sebagainya. Kustini juga mengajak seluruh stakeholder dan masyarakat untuk bersama sama mendukung dan menyukseskan penyelenggaraan event-event di Kabupaten Sleman sepanjang tahun 2023.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Ishadi Zayid menjelaskan dalam laporannya bahwa merupakan salah satu upaya Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman untuk meningkatkan kunjungan wisatawan di Kabupaten Sleman. “Tahun ini ada 60 event skala lokal, nasional dan internasional yang akan diselenggarakan di Sleman. Dari 60 itu, terdapat beberapa event yang menjadi highlight antara lain adalah Festival Van der Wijck (2-3 Juni 2023), Prambanan Jazz Festival (7-9 Juli dan 14-16 Juli 2023), Tour de Merapi (25 Juli 2023), Sleman Creative Week (20-22 Oktober 2023), Sleman Temple Run (5 November 2023), Ngayogjazz (18 November 2023), dan Jogja International Heritage Walk (18-19 November 2023),” jelas Ishadi Kepala Dinas Pariwisata DIY, Singgih Raharja yang juga hadir dalam kesempatan tersebut mengapresiasi peluncuran Calendar of Event 2023 Kabupaten Sleman ini. Ia juga mengapresiasi Kabupaten Sleman atas kontribusinya untuk DIY karena pada 2022 menjadi peringkat pertama untuk pergerakan wisatawan domestik se-Indonesia di angka 6,13. “Salah satu penggerak wisatawan domestik yakni adalah melalui penyelenggaraan event. Tentu saya berharap kedepan penyelenggaraan event di Kabupaten Sleman terus ditingkatkan kualitasnya dan berdampak positif bagi masyarakat,” ujar Singgih
20
Jan
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo bersama Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa menghadiri pelantikan dan pengukuhan Pengurus Cabang (Pengcab) Keluarga Alumni Gadjah Mada (KAGAMA) Sleman yang dilaksanakan di Hotel Alana Yogyakarta, Jum’at (20/1). Dalam sambutannya, Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo menyampaikan bahwa KAGAMA telah banyak berkontribusi dalam mendukung kemajuan dan pembangunan di Kabupaten Sleman. Kustini menyebut keberadaan KAGAMA telah menjadi kebanggaan bagi Kabupaten Sleman, terutama UGM merupakan salah satu icon pendidikan bagi Kabupaten Sleman dan DIY.
“Keberadaan KAGAMA yang merupakan organisasi alumni mahasiswa UGM ini menjadi kebanggaan kami. Bahkan UGM menjadi icon Sleman karna menjadi salah satu perguruan tinggi unggulan yang berada di Kabupaten Sleman,” katanya. Dalam kesempatan tersebut Kustini juga mengajak KAGAMA untuk terus bersinergi bersama Pemerintah untuk membangun negeri dan mendampingi program – program pemerintah salah satunya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Kami juga mengajak KAGAMA untuk kolaborasi dan bersinergi, bersama-sama meningkatkan kesejahteraan dan membangun Kabupaten Sleman,” ujar Kustini. Dalam kegiatan tersebut, Bupati Sleman bersama Wakil Bupati Sleman juga berkesempatan menyaksikan secara langsung pelantikan dan pengukuhan Pengurus Cabang KAGAMA Sleman dan Pengurus Daerah KAGAMA DIY.
Pelantikan dan pengukuhan ini dilakukan secara langsung oleh Ketua Umum KAGAMA, Ganjar Pranowo. Usai melakukan pelantikan, Ketua Umum KAGAMA, Ganjar Pranowo menyampaikan apresiasinya atas kehadiran Bupati Sleman dan Wakil Bupati Sleman dalam kegiatan pelantikan dan pengukuhan pengurus KAGAMA. Lebih lanjut, Ganjar menyambut baik ajakan kolaborasi antara pemerintah dan KAGAMA. Terlebih kolaborasi ini sudah dilakukan sebagai bentuk aksi nyata pengabdian kepada masyarakat. Ganjar mencontohkan KAGAMA sudah terlibat dalam menangani kemiskinan di daerah di Jawa Tengah. Aksi nyata dari kolaborasi adalah Pemerintah Daerah menyediakan data, dan KAGAMA dapat menindaklanjuti dengan program – program spesifik dan inovasi yang dibutuhkan masyarakat terkait penanggulangan kemiskinan. “Cukup dalam lingkup kecil-kecil dulu sesuai dengan minat dan kemampuan masing-masing, namun aksi nyata ini jika dilakukan secara masif dan terus menerus tentu akan menghasilkan dampak yang besar bagi masyarakat,” kata Ganjar.