14
Jul
Pemerintah Kabupaten Sleman melakukan evaluasi Desa Binaan Keluarga Sakinah (DBKS) tahun 2022 di Kantor Kalurahan Sendangadi, Kapanewon Mlati, Sleman, Kamis (14/7). DBKS ini merupakan program pemerintah yang bertujuan mewujudkan kehidupan beragama dalan keluarga, meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan dan kestabilan ekonomi keluarga.Pada kegiatan evaluasi tersebut, turut hadir secara langsung Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo beserta jajarannya.
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengatakan evaluasi DBKS ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan dalam rangka mengoptimalkan pelaksanaan DBKS di Kabupaten Sleman. ”Evaluasi ini dilakukan untuk menghasilkan bahan kajian dan masukan bagi pemkab sleman dalam penerapan DBKS sehingga program ini dapat tepat sasaran dan memperoleh hasil yang diharapkan,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Kustini menyampaikan bahwa penerapan DBKS dapat menjadi pondasi kehidupan melalui ajaran agama yang sungguh – sungguh, maka permasalahan – permasalahan dalam keluarga dapat diantisipasi dan diminimalkan sehingga tidak berkembang menjadi permasalahan sosial. ”Saat ini semakin banyak tantangan bagi sebuah keluarga jika tidak memiliki pondasi kehidupan yang kuat. Terlebih kemajuan teknologi informasi dan globalisasi saat ini dapat menjadi penyebab keretakan daan ketidak harmonisan rumah tangga bila tidak disikapi dengan bijaksana. Maka dari itu saya mengajak seluruh masyarakat untuk berpartisipasi mewujudkan keluarga sakinah melalui penerapan program DBKS,” ujar Kustini.
13
Jul
Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa, kembali menyerahkan bantuan kursi roda pada Rabu, (13/7). Penyerahan kursi roda dilakukan di rumah penerima manfaat, Wagimin, warga Sidorejo, Caturharjo, Sleman dan Amini, warga Sucen, Triharjo, Sleman. Bantuan tersebut merupakan bagian dari program Jaring Pengaman Sosial Dinas Sosial Kabupaten Sleman. Melalui program kerja tersebut, diharapkan dapat membantu masyarakat kurang mampu yang sedang sakit.
Wagimin dan Amini merupakan warga yang mengalami penyakit stroke. Kondisi tersebut yang membuat mereka kesulitan untuk beraktivitas sehari-sehari. Dengan menerima bantuan kursi roda, mereka mengaku bersyukur karena dapat dimudahkan dalam beraktivitas di dalam maupun di sekitar rumah.
Sarjiyem yang merupakan istri dari Wagimin mengucapkan terimakasih atas bantuan yang diberikan untuk suaminya yang sedang sakit stroke. Ia berharap dengan bantuan ini dapat memudahkan dirinya dalam merawat suaminya. “Saya mengucapkan terima kasih banyak atas bantuan ini. Karena sebelumnya bapak hanya bisa melihat sekitar dari jendela karena terbatas dalam bergerak. Semoga dengan kursi roda ini, insya Allah bisa semakin mempermudah aktivitas bapak,” ujar Sarjiyem
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Danang Maharsa berharap bantuan dapat memenuhi kebutuhan warga. Selain itu, bantuan yang diberikan Pemkab juga diharapkan dapat dimanfaatkan sebaik mungkin. Sehingga dapat meringankan aktivitas penerima bantuan dan menjadi manfaat untuk jangka panjang.
“Dengan bantuan ini, kami harap bisa membantu warga yang membutuhkan. Dan untuk pemanfaatannya tidak hanya untuk saat ini tapi juga bisa bermanfaat untuk jangka panjang,” jelas Danang. Jaring Pengaman Sosial telah tertuang dalam Peraturan Bupati Sleman nomor 1.8 Tahun 2021. Di dalam Peraturan tersebut dijelaskan bahwa masyarakat miskin dan rentan miskin dapat mengajukan permohonan bantuan untuk meringankan berbagai macam permasalahan. Seperti halnya permasalahan di bidang kesehatan, bidang sosial, dan bidang pendidikan.
13
Jul
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo menerima kunjungan Tim Nasional (Timnas) sepak bola putra usia di bawah 16 tahun (U-16) di Pendopo Rumah Dinas Bupati Sleman, Selasa (12/7) malam.
Deputi Sekjen PSSI, Dessy Arfianto mengatakan bahwa kunjungannya bersama Timnas U-16 di Sleman dalam rangka persiapan menghadapi AFF U-16 yang akan digelar di DIY salah satunya di Stadion Maguwoharjo, Sleman. “Piala AFF U-16 akan digelar mulai 31 Juli-12 Agustus 2022, di Stadion Maguwoharjo Sleman sebagai main venue dan sebagai venue pendamping di Stadion Sultan Agung Bantul. Kami mohon izin kepada Bupati Sleman, Timnas U-16 melakukan pemusatan latihan di Lapangan UNY dan di Stadion Maguwoharjo,” jelasnya. Lebih lanjut, Dessy menjelaskan pada penyelenggaraan Piala AFF U-16 ini akan diikuti 12 tim dari negara ASEAN.
Sementara itu, Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo dalam kesempatan tersebut menyambut baik kedatangan Timnas U-16 di Sleman. Kustini menyampaikan kebanggaannya karena Sleman menjadi tuan rumah dalam penyelenggaraan AFF U-16 serta dalam mengawal putra – putri terbaik dalam memperjuangkan nama baik Indonesia.
“Kami berharap Timnas U-16 akan tampil prima dan meraih hasil yang diharapkan. Terlebih pada tahun ini salah satu seorang atlet PSS, Fadel Ahmad Arrafi juga turut menjadi bagian dari Timnas putra U-16. Ke depannya saya berharap semakin banyak putra sleman yang dapat bermain di level nasional.” Katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Kustini menuturkan bahwa dalam waktu dekat, Sleman akan menjadi tuan rumah dari perhelatan olahraga PORDA DIY. Menurutnya, adanya kunjungan Timnas U-16 di Sleman yang akan berlaga dalam AFF U-16 dapat menjadi motivasi para atlet Sleman untuk berjuang meraih juara pada PORDA bulan September mendatang.