Total korban meninggal akibat awan panas Jumat 5 |November 2010 dini hari yang sudah ditemukan sebanyak 86 jiwa.

Sebanyak 8 jenasah sudah diambil keluarga untuk dimakamkan, sedangkan sisanya sebanyak 77 korban meninggal akan dimakamkan hari ini, Minggu 7 November 2010 pada pukul 17.00 WIB di Tempat Pemakaman Umum Seyegan.

Jenasah yang berhasil diidentifikasi oleh tim forensik RS Sarjito yaitu :

1. Suratinem 72 tahun asal Kembangan, Candibinangun, Pakem

2. Sudarjo, 61 tahun asal Jaranan, Argomulyo, Cangkringan.

3. Wanda Novita Putri, 3 tahun asal Karakan, Purwobinangun, Pakem

4. Asrori, 28 tahun asal Purwosari, Puring Kebumen (diambil keluarga dan dimakamkan di Kebumen)

5. Edi Hantoro, 28 tahun asal  Bronggang, Argomulyo, Cangkringan (diambil keluarga dan dimakamkan di Sorosutan)

6 Ponco Bardi, 59 tahun asal Bronggang, Argomulyo, Cangkringan (diambil keluarga)

7. Yeni Fatimah Ekasari, 20 tahun asal Bronggang, Argomulyo, Cangkringan (diambil keluarga)

8. Roslani, 29 tahun asal Bronggang, Argomulyo, Cangkringan (diambil keluarga dan dimakamkan di Tegal)

9. Gimah, 40 tahun asal Gadingan, Argomulyo, Cangkringan (diambil keluarga dimakamkan di Bantul)

10. An. Eko Kurniawan, 15 tahun asal Gadingan, Argomulyo, Cangkringan (diambil keluarga dan dimakamkan di Bantul)

11. An. Ifah Fitri Astuti, 10 tahun Gadingan, Argomulyo, Cangkringan (diambil keluarga dan dimakamkan di Bantul)

Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman.

Jumlah korban meninggal khusus akibat erupsi Merapi Jumat 5 November 2010 dini hari  :

Perincian Asal  77 jenazah

Sehingga total jumlah korban meninggal akibat erupsi Merapi sampai dengan 7 November 2010 sebanyak 126 jiwa.

Sumber : Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman.

Korban meninggal akibat bencana erupsi gunung Merapi sampai hari Sabtu sore, 6 November 2010 sudah mencapai 123 orang. Jumlah ini berdasarkan pemantauan Dinas Kesehatan Sleman di sejumlah Rumah Sakit. Dari 123 orang korban, 40 orang merupakan korban sampai dengan tanggal 4 November 2010.

Sementara itu untuk korban luka berat tercatat sebanyak 76 jiwa dan saat ini tengah menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit.