Warga Bantu Korban Tanah Longsor Prambanan
Tanah longsor yang terjadi di bukit setinggi 70 meter dengan lebar 100 meter di Dusun Lemahbang RT 3 RW 9 Desa Gayamharjo Kecamatan Prambanan Sleman longsor, mendapat perhatian dari Bupati Sleman untuk segera melakukan penanganan. Bupati Sleman Drs. Sri Purnomo, MSI bersama Kepala BPBD Sleman, Kepala Dinas Nakersos dan Kepala Dinas PU Sleman disertai Kabag Administrasi Pembangunan dan Camat Prambanan langsung mengadakan peninjauan untuk segera koordinasi penanganan lebih lanjut.
Bukit yang longsor Senin (9/2/2015) pukul 18.00 WIB yang mengancam rumah milik Wakiran (46), ternyata berada dilokasi yang terpencil masuk dari jalan besar sekitar 600 meter dan hanya dapat dijangkau dengan jalan setapak. Wakiran satu-satunya pemilik rumah dibawah tebing kepada Bupati menceriterakan bahwa rumahnya sempat kebanjiran air beserta tanah.
Sebelumnya didahului dengan hujan lebat selama 2 jam dan suara gemuruh.
Kepala BPBD Sleman Julisetiono yang mendampingi Bupati , membenarkan derasnya hujan membuat lapisan tanah tidak kuat menahan air, sehingga mengakibatkan tanahnya labil dan mengakibatkan longsor dan beberapa pohon tumbang. Dengan kejadian ini tim dari BPBD dibantu dengan masyarakat dan Tim SAR serta Paguyuban Bandung Bondowoso Prambanan langsung mengadakan kerja bakti untuk menyingkirkan tanah, bebatuan dan pepohonan dan mengalirkan air ketempat yang aman agar tidak menimpa rumah Wakiran.
Bupati Sleman langsung mengintruksikan segera membantu logistik untuk keperluan kerja bakti warga dan berharap kepada warga, Kepala Desa, Camat dan BPBD selalu waspada dan tanggap mengingat masih banyak di wilayah Prambanan ini potensial tanah longsor. Mitigasi selalu harus dilakukan bila terjadi tanda-tanda keretakan tanah segera dilaporkan untuk diambil langkah yang diperlukan.
Bupati dan tim dalam kesempatan ini juga meninjau tanah longsor di dusun Losari II Wukirharjo Prambanan diatas rumah milik Ngadiyono dan Yamto. Tebing yang longsor setinggi 2 meter sehingga tidak terlalu mengancam namun perlu penanganan serius agar tidak meluas mengingat hujan lebat masih terus terjadi.