Pagelaran “Kali” : Pertunjukkan berkelas dunia tampil di Cangkringan
Pagelaran “Kali” yang digelar pada hari Sabtu tanggal 1 Maret 2014 di halaman kantor terpadu Kecamatan Cangkringan berhasil memukau para pengunjung. Acara yang digelar dalam rangka peringatan 25 tahun Australia Indonesia Institute ini berhasil menarik minat masyarakat untuk datang dan menyaksikan. Bahkan, Pagelaran “Kali” juga telah menarik minat pengunjung dari luar kota Yogyakarta.
Para pengunjung yang memadati halaman kantor kecamatan Cangkringan berdiam dalam gelap selama 75 menit untuk melihat sebuah karya yang bertemakan “without contraries there is no progression” permenungan William Blake.
Bambang N Karim, sutradara sekaligus media artis Pagelaran “Kali” telah menyulap halaman kantor kecamatan menjadi panggung seni karya instalasi berkelas dunia. Melalui Pagelaran “Kali”, Bambang telah menampilkan suguhan tari, musik dan efek multimedia yang disebutnya sebagai interdiciplinary art dalam suatu kesatuan cerita yang utuh, menyentuh dan menginspirasi.
Keberhasilan Pagelaran “Kali” dalam mengemas sebuah pertunjukkan interdiciplinary art merupakan hasil perpaduan kerja tim kreatif Bambang N Karim yang terdiri dari Agung Gunawan sebagai director of movement, Deasylina Da Ari sebagai principal dancer dan Johan Aditama sebagai director of music.
Sebanyak 75 orang anak yang terdiri dari para penari dan musisi dari Sanggar Pradapa Loka Bakti Pacitan, mempersembahkan 12 repertoar “Kali”. Jalinan cerita yang terpisah dirangkai dalam satu untaian gerak dan visual yang sarat makna. Para pengunjung diajak untuk merenungkan nilai-nilai kehidupan dan pengunjung dibebaskan untuk menafsirkan maknanya. Tema –tema berat hasil dari beberapa kutipan sastrawan ini berhasil diterjemahkan ke dalam suatu karya seni yang apik dan sangat menyentuh.
Pagelaran Kali yang dihadiri oleh Wakil Bupati Sleman, Yuni Satia Rahayu dan Board Member of Australia Indonesia Institute, Andrew Donovan, telah menjadi suatu suguhan istimewa bagi masyarakat Cangkringan, dan sekitarnya.
Pagelaran “Kali” sebagai kolaborasi seni antara Indonesia dan Australia menjadi awal hubungan yang indah bagi dua negara khususnya di bidang pengembangan seni kontemporer. Hal ini sesuai dengan yang diungkapkan oleh Andrew Donovan dalam sambutannya. Andrew juga begitu terkesan dengan antusiasme dan kebaikan masyarakat Cangkringan Sleman. Sedangkan Wakil Bupati Sleman, Yuni Satia Rahayu menyampaikan bahwa melalui acara Pagelaran “Kali” yang ditampilkan di Cangkringan ini telah membuktikan bahwa Sleman mampu menjadi wadah kreativitas bagi para seniman.