Gerak Jalan Tripartit Dukung Semangat Kebersamaan
Semangat kebersamaan antar unsur tripartit yaitu pekerja, pengusaha dan pemerintah adalah merupakan salah satu unsur yang sangat diperlukan dalam upaya mewujudkan hubungan industrial yang harmonis dan dinamis guna menjamin ketenangan kerja dan kelangsungan usaha. Semangat kebersamaan itu dapat terwujud apabila masing-masing pihak
dapat membawa suatu hubungan yang sinergis dan saling mendukung satu sama lain, itulah merupakan latar belakang diselenggarakan jalan santai tripartit, Minggu, 27 Mei 2012, di lapangan Denggung yang diikuti sekitar 3000 orang dari unsure tripartite termasuk dari PKK Kabupaten Sleman. Tampak hadir ketua DPRD Sleman, Bupati dan Wakil
Bupati, Sekretaris Daerah Ka. Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Propinsi DIY, Ketua APINDO DIY, Ketua SPSI dan para kepala satuan Kerja Perangkat Daerah se Kabupaten Sleman.
Menurut ketua panitia, Julisetiono bahwa jalan santai tripartit mempunyai tujuan untuk memupuk semangat kebersamaan antar unsur tripartit sekaligus ikut serta memperingati hari jadi Kabupaten Sleman ke 96 ,mendorong terciptanya suasana guyub rukun dan kekeluargaan sehingga kan membawa efek positif bagi dunia usaha serta iklim investasi yang
kondusif di Kabupaten Sleman serta mewujudkan Sleman yang aman, tentram dan damai.juga meningkatkan kesehatan karyawan sehingga mampu meningkatkan semangat kerja dan prestasi kerja. Pada kesempatan tersebut juga diselenggarakan donor darah yang diikuti 70 orang.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Sleman Drs. Sri Purnomo, MSI dalam sambutannya mengatakan bahwa gerak jalan santai tripartit adalah merupakan sarana membangun kebersamaan antara pengusaha, pekerja, dan
pemerintah, kegiatan ini juga merupakan salah satu upaya untuk memberi motivasi masya¬rakat dalam menerapkan gaya hidup sehat. Jalan santai merupakan olahraga yang murah, mudah dan meriah, apabila secara rutin
dilakukan, maka tidak hanya kebugaran dan kesehatan tubuh kita yang akan terjaga dengan baik, tetapi juga mampu meningkatkan kebersamaan. Keberadaan perusahaan beserta lembaga bisnis yang lain di Kabupaten
Sleman, memiliki eksistensi penting dalam pembangunan perekonomian daerah. Keberadaan perusahaan, memiliki hubungan positip dalam program pengurangan kemiskinan, penyerapan tenaga kerja, dan memberikan
sumbangan besar terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Sleman. Kontribusi sektor industri didalam PDRB Kabupaten Sleman atas harga berlaku pada tahun 2011 sebesar 13,84%. Sedangkan masyarakat Sleman yang bermata pencaharian dari sektor industri pada akhir tahun 2011 sebanyak 11,24 % dari jumlah penduduk Kabupaten Sleman. Jumlah tersebut meningkat 3,09% dibandingkan tahun 2010. Oleh karena itu, Pemerintah Kab. Sleman sangat berkepentingan dengan terciptanya iklim usaha yang kondusif, aman, dan damai, sehingga dunia
usaha dapat optimal dalam mengembangkan usahanya. Selain kondisi ekternal, kondisi internal perusahaan dalam hal ini
hubungan antara pengusaha dan pekerja, sangat mempengaruhi iklim atau kinerja dunia usaha. Saya berharap, di Kab. Sleman ini terbangun hubungan industrial yang aman, harmonis dan dinamis, sehingga akan menjamin ketenangan berkerja dan kelangsungan usaha yang produktif. Inti dari hubungan industrial yang harmonis ini, adalah dengan
mengedepankan semangat kebersamaan serta semangat musyawarah dan mufakat. Segala pemasalahan yang muncul antara pengusaha dan pekerja harus diupayakan penyelesaiannya secara musyawarah.
Sedangkan peraih hadiah utama satu sepada motor Suzuki adalah Tri Arifah dari PT GKBI dan tiga buah sepeda ontel diraih Suhardo PT Primisima, Endi Winarto dari PT GKBI dan M Nasir dari PT Primisima.
***