MUI Sleman Lakukan Rakerda Di Aula Lantai III Setda Sleman
Bertempat di Aula Lantai III Kabupaten Sleman pada
Minggu, 3 Juli 2011 telah dilaksanakan Rakerda MUI Tahun Anggaran 2011 yang diselenggarakan dalam rangka konsolidasi organisasi dan evaluasi program kerja serta memantapkan program kerja untuk dapat dilaksanakan dalam tahun 2011 ini. Hadir dalam acara ini pengurus MUI Kabupaten Sleman dan Dewan Pimpinan MUI kecamatan se-Kabupaten Sleman. Acara diawali dengan pembacaan ayat-ayat suci Al Quran dan kemudian dilanjutkan dengan pembukaan oleh Sekda Sleman, dr. Sunartono, MKes. Dalam sambutannya dr. Sunartono, MKes menekankan tentang pentingnya merubah mindset para alim ulama tentang bagaimana pemenuhan kewajiban-kewajiban MUI yang pada dasarnya berkewajiban untuk melayani umat. Selain itu dr. Sunartono, MKes juga mengingatkan agar para anggota pengurus MUI sebaiknya tidak terlibat dalam politik praktis untuk menghindari terpecah belahnya umat.
Lebih lanjut disampaikan juga oleh Pimpinan MUI Provinsi DIY KRT Muchsin Kamal Diningrat bahwa MUI merupakan wadah musyawarah para alim ulama dan
cendekiawan muslim. Oleh karena itu, diharapkan ada partisipasi komponen MUI ini dalam mencapai program-program yang telah disusun dalam berbagai bidang yang telah ditetapkan seperti halnya ukhuwah dan kerukunan, pendidikan pemuda, pengembangan dakwah dan SDM, perekonomian syariah dan kesejahteraan umat, pengetahuan hukum dan fatwa serta pemberdayaan perempuan dan keluarga. Diyakini
oleh beliau, apabila pengurus MUI dapat berpartisipasi aktif dalam organisasi maka kasus-kasus seperti sekularisme dan isu-isu keagamaan yang banyak diisukan saat ini dapat diminimalisir.
Sebagai rakerda terakhir dalam masa kepengurusan periode 2011 ini, disampaikan juga beberapa program yang telah berhasil dilakukan dalam tahun kepengurusan 2010 yang lalu. Drs. H Muhammad Makmun sebagai Ketua MUI Kab Sleman menyampaikan beberapa program yang telah dilaksanakan pada tahun lalu. Ada kurang lebih 19 program yang telah berhasil dilaksanakan diantaranya, pembinaan pengurus MUI kecamatan se-kabupaten Sleman, pemberian dana stimulasi sebesar Rp. 500.000,00 untuk setiap pengurus MUI di 17 kecamatan di Kabupaten Sleman, pembinaan Dewan Keuangan Syariah bersama Disperindagkop Kab. Sleman, serta pelatihan
penyembelihan hewan ternak secara Islami. Terkait dengan bencana erupsi merapi di akhir tahun 2010 yang lau, MUI Kab Sleman juga melakukan beberapa program untuk membantu pengungsi diantaranya menampung sebanyak 215 orang pengungsi serta memberikan bantuan bagi pengungsi di lima kecamatan yaitu Tempel, Turi, Pakem, Ngemplak dan Cangkringan sebesar Rp. 9.000.000,00.