Pemkab Sleman Serahkan Dana Hibah Keagamaan
Sebanyak 40 masjid, 12 mushola dan 8 pondok pesantren dari 17 kapanewon di Kabupaten Sleman terima dana hibah keagamaan dari Pemerintah Kabupaten Sleman. Penyerahan dana hibah ini diselenggarakan pada 14 Oktober-9 November 2021 yang diserahkan langsung oleh Bupati Sleman. Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo mengatakan antusiasme masyarakat untuk mengakses dana hibah ini sangat tinggi. Menurutnya pengajuan yg masuk mencapai ratusan proposal. “Karena dana hibahnya terbatas, kami baru bisa memberikannya pada 60 penerima,” ujarnya saat penyerahan dana hibah keagamaan di Masjid Al Barokah, Ngebong, Margorejo, Tempel, Senin (18/10). Menurut Kustini, bantuan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas sarana prasarana ibadah masyarakat melalui rehabilitasi atau renovasi. Sehingga diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan dan semangat beribadah bagi jamaah dalam rangka mewujudkan Sleman yang cerdas, religius dan sejahtera. “Semoga bantuan ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk kegiatan ibadah baik di masjid, mushola maupun ponpes, ” tambahnya. Kabag Pembangunan Setda Kabupaten Sleman, Elli Widiastuti mengatakan dana hibah keagamaan yang diberikan pada tahun 2021 ini sebesar Rp 1,5 Milyar. Mekanisme pemberian dana hibah ini yaitu pengajuan proposal ke pada Bupati Sleman dan kemudian dilakukan proses verifikasi oleh tim Pemkab Sleman. Besaran bantuan yang diberikan juga bervariasi yaitu Rp 5-50 juta sesuai SK Bupati.”Penerima dana hibah ini yaitu tempat ibadah yg telah memiliki nomor registrasi dari instansi berwenang (Kemenag), bisa mushola, masjid, pondok pesantren, gereja, pura, Taman pendidikan Alquran (TPA). Tp yg utk 2021 hanya masjid, mushola dan pondok pesantren sesuai proposal masyarakat, ” ujarnya. Takmir Masjid Al Barokah, Suparjo bersyukur atas bantuan tersebut. Menurutnya Masjid Al Barokah sebelumnya merupakan mushola berwujud rumah. Seiring berjalannya waktu, takmir masjid kemudian mengurus ijin untuk megubah mushola tersebut menjadi masjid. ”Ketika Jumatan, warga sekitar harus ke masjid di dusun tetangga yang jaraknya lebih kurang 500 meter karena kami blm ada masjid. Alhamdulillah ijin berjalan lancar dan kami berencana merehab mushola ini menjadi masjid dua lantai karena keterbatasan lahan, ” ujarnya. Suparno berharap bantuan sebesar Rp 20 juta dari Pemkab Sleman ini bisa menjadi stimulan untuk menggerakkan masyarakat dan pihak lainnya berpartisipasi dalam pembangunan Masjid Al Barokah.