1000 Jeep Ramaikan Kenduri Jeep Wisata Kaliurang
Sleman (14/10), dilaksanakan kegiatan Kenduri Raya Sewu Jeep Merayap Merapi yang dilaksanakan di Lapangan Boyong Kaliurang. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk rasa syukur atas terselenggaranya wisata volcano tour pasca erupsi merapi 2010 sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Selain itu kegiatan ini dapat dijadikan ajang mempersatukan dan silaturahmi antar pelaku jeep wisata di lereng merapi. Dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh Bupati Sleman Sri Purnomo, Staf Ahli Gubernur DIY, Tri Mulyono dan juga jajaran Forkopimda Kabupaten Sleman. Kegiatan ini dihadiri oleh 29 komunitas Jeep yang membawa lebih dari 1000 lebih Jeep yang berasal dari Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Jakarta dan juga Palembang.
Dalam laporannya, Bejo Mulyo menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan peringatan Ulang Tahun ke-4 Asosiasi Jeep Wisata Lereng Merapi (AJWLM). Kegiatan Kenduri Raya Sewu Jeep tahun ini diisi dengan berbagai kegiatan seperti gathering jeep yang diikuti oleh lebih dari 1000 jeep wisata, pawai merayap merapi bersama masyarakat umum tanpa dipungut biaya menuju Bunker Kali Adem. Sesampainya di Bunker Kali Adem diselenggarakan acara Kenduri di Kali Adem yang menjadi ikon Wisata Lava Tour. Di Kali Adem dilakukan juga aksi bersih-bersih bunker Kali Adem dan diakhiri dengan pembagian doorprize dan berbagai hiburan.
Bejo juga menambahkan bahwa tujuan penyelenggaraan kegiatan juga untuk mengkampanyekan tentang zero incident kepada seluruh pengelola jeep wisata. Bejo berharao seluruh pengemudi jeep dapat memenuhi SOP (standard operating procedure) keselamatan Jeep Wisata. Saat ini Jeep wisata merapi telah didampingi dan dibimbing oleh Indonesian Offroad Federation (IOF) untuk mengaplikasikan standar keselamatannya, diantarantaranya seperti penggunaan helm, roll bar, pengklasifikasian jeep berdasar ketentuan dan juga safety belt. Saat ini seluruh Jeep Wisata Merapi selalu dipantau dan dibina oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Dinas Perhubungan Kabupaten Sleman dan juga Polres Sleman.
Bupati Sleman Sri Purnomo dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat meningkatkan lagi profesionalitas para pengendara jeep wisata merapi serta dapat memenuhi unsur keselamatan yang standar. “Kami menargetkan tahun ini kunjungan wisata Sleman dapat mencapai angka 10 juta wisatawan, semoga eksistensi jeep wisata dapat mendukung tercapainya target,” papar Sri Purnomo.
Kegiatan ini dilanjutkan dengan pemecahan kendi dan pengibasan bendera start oleh Bupati Sleman dan Staf Ahli Gubernur yang menandakan dimulainya kegiatan kenduri raya sewu jeep merayap merapi tahun 2019.