Awali Kompetisi Liga 2, BCS PSS Gelar Sinau Bareng Cak Nun
Mengawali kompetisi Liga 2 yang akan dimulai pada tanggal 21 April nanti, supporter PSS (Persatuan Sepakbola Sleman), BCS (Brigata Curva Sud), mengadakan acara ‘Sinau Bareng bersama Emha Ainun Najib (Cak Nun) dan Kiai Kanjeng’, Kamis (5/4), di Lapangan Pemda Sleman. Hadir pada acara tersebut Bupati Sleman, Dandim Sleman, Manajemen PSS Sleman, pemain PSS Sleman dan ribuan masyarakat Sleman.
Dalam acara yang bertemakan Sepakbola, Cinta dan Dedikasi tersebut, Cak Nun terlebih dahulu mengajak para hadirin untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya. Cak Nun menjelaskan bahwa BCS harus mempunyai pandangan yang luas sebagai supporter sepakbola. Menurutnya semangat yang harus diusung adalah semangat persatuan sebagai bangsa Indonsia secara utuh. Sehingga BCS bisa menjadi contoh bagi supporter-supporter sepakbola lainnya.
Lebih lanjut Cak Nun mengajak seluruh BCS untuk bersyukur karena BCS merupakan sebuah wadah atau ikatan dari manusia-manusia yang sama-sama mencintai PSS dan Sepakbola. Menurutnya sekarang ini banyak suatu perkumpulan yang sesama anggotanya pun tidak kompak. Namun di BCS ini semua anggotanya mampu kompak karena dilandasi dengan cinta dan dedikasi.
“Jadi kalian harus bersyukur dengan adanya BCS ini. Sekarang ini, entah itu partai, atau di kelompok besar atau di aliran-aliran susah berkumpul kompak. Makanya kalian harus bersyukur dengan adanya BCS ini, yang semangatnya bukan politik, bukan ekonomi atau macem-macem, tapi semangat cinta dan dedikasi,” kata Cak Nun.
Senada dengan Cak Nun, Pelatih PSS Sleman, Herry Kiswanto mengajak seluruh supporter PSS Sleman untuk terus menjaga kekompakannya. Selain itu ia juga berharap BCS untuk selalu menjaga kondusifitas baik di dalam ataupun di luar lapangan. Pasalnya kondisi supporter turut memberikan dampak kepada performa pemain di lapangan.
“Ada dampaknya, kalau keadaannya (supporter) kacau, pasti akan membawa dampak (pada permainan) di lapangan,” kata Herry.
Sementara itu, Bupati Sleman berharap PSS Sleman mampu memberikan penampilan terbaiknya pada kompetisi Liga 2 ini. Sri Purnomo juga berharap PSS Sleman mampu naik ke kompetisi sepakbola tertinggi di Indonesia, yaitu Liga 1.
“Acara pada malam tersebut juga merupakan awal yang baik untuk memulai kompetisi Liga 2 yang akan dilakoni oleh PSS Sleman.Semoga berprestasi, dan bisa menjadi kebanggaan bagi masyarakat Sleman pada umumnya,” ungkapnya.