SMK I Depok Terima Sertifikat ISO 9001-2008
Dengan telah diterimanya sertifikat ISO oleh SMK Negeri I Depok, di Sleman pada saat ini terdapat 5 SMK yang telah berhasil meraih ISO. SMK lain yang telah berhasil meraih ISO adalah SMK Negeri 1 Godean, SMK Negeri 2 Depok, SMK N 1 Kalasan dan SMKN 1 Tempel. ISO yang telah diterima oleh lima SMK di Sleman ini mampu menjadi motivasi bagi SMK-SMK lain di Sleman untuk meraih ISO. Hal tersebut disampaikaan Bupati Sleman Drs. Sri Purnomo saat memberi sambutan pada penyerahan Sertifikat ISO 9001-2008 di SMK Negeri 1 Depok Selasa 12 Oktober 2010. Hadir dalam kesempatan tersebut antara lain Asekda Bidang Pembangunan dr. Sunartono,M.Kes, Ketua DPRD Sleman Kuswanto,SIP, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Dra. Suyamsih, juga Direktur PT.TUV Rheinland Indonesia Drs. Cornelius Tono Infartrianto serta Kepala sekolah SMKN1 Depok Eka Setiadi.
Lebih lanjut disampaikan Bupati Sleman bahwa di Sleman saat ini terdapat 8 SMK Negeri dan 40 SMK Swasta. Apabila seluruh SMK di Sleman mampu meraih sertifikat ISO diharapkan dapat memacu kualitas pendidikan di Sleman, sehingga akan semakin memperkokoh predikat Sleman sebagai kota pendidikan yang inovatif dan berstandar internasional untuk sistim manejemen kualitas pelayanan adalah suatu organisaasi yang bergerak dalam bidang apapun yang bertujuan meningkatkan mutu sistem manejemen kualitasnya secara berkelanjutan (continual improvement). Kemampuan SMKN 1 Depok dalam meraih ISO bukan hanya sekedar dengan menata kembali sistem, prosedur, dan administrasi pelayanan, tetapi hendaknya juga diiringi dengan perubahan sikap mental seluruh stake holder yang ada di SMK Negeri 1 Depok.
Yang jelas tambah Sri Purnomo bahwa sertifikat ISO ini merupakan langkah awal dalam mewujudkan manajemen sekolah dengan standar internasional. Tingkatan sekolah dengan standar internasional ini paling tinggi, namun untuk meraih hal itu membutuhkan waktu yang relative lama dengan sumber daya manusia yang benar-benar andal. Ketika sekolah sudah mendapatkan sertifikat ISO itu, maka sudah ada jaminan bahwa manajemen sekolah itu benar-benar baik dan diakui tingkat internasional. Diterimanya sertifikat ISO ini merupakan bukti pengakuan atas kualitas sekolah SMK Negeri 1 Depok. Disamping itu diraihnya sertifikat ISO ini akan semakin memperkuat akreditasi yang telah dilakukan.
Meskipun telah meraih ISO Bupati Sleman tetap berharap agar seluruh keluarga besar SMKN 1 Depok tidak boleh merasa berpuas diri dan terlena. Mengingat dengan telah diterimanya sertifikat ISO ini tantangan yang dihadapi oleh SMK Negeri 1 Depok akan semakin berat. Tantangan tersebut tidak lagi sebatas pada peningkatan kualitas proses belajar mengajar saja tetapi juga pada kualitas lulusannya. Kemampuan SMK Negeri 1 Depok dalam meraih ISO ini hendaknya juga diiringi dengan kemampuan untuk membuktikan bahwa lulusan SMK Negeri 1 Depok ini mampu membuktikan bahwa lulusan SMK N 1 Depok ini mampu menembus dunia kerja. Oleh karena itu seluruh guru daan Pembina sekolah harus berusaha mendidik siswa sehingga memiliki kompetensi dan profesionalisme dibidangnya. Selain itu yang lebih penting adalah para lulusan SMK Negeri 1 Depok ini hendaknya jugaa dibekali dengan kemampuan untuk menciptakan lapangan kerja.
Sedangkan Direktur PT. TUV Indonesia dalam sambutannya mengatakan bahwa SMKN 1 Depok sudah membuktikan mempunyai komitmen menjadi lebih maju. Dalam melaksanakan audit SMKN 1 Depok dapat dibuktikan bahwa SMK Negeri I Depok memang layak untuk mendapatkan saertifikat ISO tersebut. Sementara itu Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Depok Eka Setiadi dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa seluruh warga sekolah SMK Negeri 1 Depok menyatakan komitmennya untuk mengimplementasikan SMM-ISO 9001-2008 untuk mewujutkan Visi sekolah yang berstatus RSBI Agar implementasi ISO 9001:2008 dapat menjadi instrument untuk menuju SBI sekolah berstandar internasional dan bertekad mewujudkan sekolah dimana PRESTASI ADALAH TRADISI.
Sertifikat ISO tersebut diserahkan oleh Direktur PT TUV Indonesia dan diterima Bupati Sleman Sri Purnomo, yang selajutnya diserahkan kepada kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Sleman dan akhirnya diserahkan kepada kepala sekolah SMKN 1 Depok.