Ajang kelulusan siswa sekolah biasanya identik dengan konvoi dan corat-coret. Namun tidak demikian bagi siswa-siswi MTs N 2 Sleman, ajang kelulusan menjadi momen spesial bagi mereka untuk menjaga kelestarian alam dengan menanam bibit pohon mangga bersama sebagai wujud syukur.

Kepala Sekolah MTs N 2 Sleman Hadirin S.Ag, menyampaikan bahwa tanam pohon bersama tersebut dilakukan oleh 157 wisudawan/wisudawati yang dikemas dalam acara ‘Lulus Menanam’ di halaman Sekolah MTs N 2 Sleman, Senin (22/5). Menurutnya kegiatan ini selain menjaga kelestarian alam juga untuk mengajarkan siswa beramal jariyah. “Tanam pohon ini merupakan cara kami mengajarkan siswa berakhlak yang baik, daripada mereka melakukan corat-coret yang tidak bermanfaat kami mengajak mereka melakukan amal jariyah dengan tanam pohon. Pohon dapat memproduksi oksigen dan menyimpan cadangan air sehingga bermanfaat bagi banyak orang”, kata Hadirin.

Hadirin menambahkan bahwa bibit pohon manga tersebut merupakan bantuan Dinas Lingkungan Hidup dan Kementerian Agama Kabupaten Sleman. Menurutnya hanya beberapa pohon saja yang ditanam di sekolah dan sisanya dibawa siswa pulang untuk ditanam. “Karena keterbatasan lahan kami meminta siswa membawa pohon tersebut pulang dan dibebaskan untuk menanamnya dilahan yang memungkinkan”, tambah Hadirin.

Sementara itu Bupati Sleman Sri Purnomo dalam sambutan yang diwakili Asisten Sekretaris Daerah Bidang Administrasi Umum Kabupaten Sleman Arif Haryono yang hadir dalam Tanam pohon sekaligus secara simbolis melakukan penanaman pohon bersama siswa mengapresiasi inovasi kegiatan positif tersebut. “Daripada merayakan kelulusan dengan hura-hura, corat-coret dan konvoi yang meresahkan pengguna jalan serta dapat memicu konflik, tentu akan akan lebih bermanfaat jika kelulusan disyukuri dengan menanam pohon karena mendukung keberlangsungan ekosistem”, kata Sri Purnomo.

Menurutnya tahun 2017 ini ada sebanyak lima ribu lebih siswa SMA/MA dan 14 ribu  lebih siswa SMP/MTs di Sleman yang lulus. Bila kegiatan ‘Lulus Menanam’ dapat dilaksanakan oleh semua siswa yang lulus tahun ini setidaknya ada 19 ribu pohon menghijaukan Sleman. “Pohon yang ditanam ini akan menjadi bagian dari sejarah hidup siswa-siswi yang lulus dan menjadi kenangan positif di masa mendatang”, tambah Sri Purnomo.