Bupati Sleman Ajak Masyarakat Percepat Pembangunan Daerah Pada Peringatan Kartini dan Otonomi Daerah
Bupati menyampaikan peringatan Hari Otonomi Daerah atau Otda menjadi kesempatan untuk merefleksikan kembali komitmen bersama untuk mewujudkan pemerintah daerah yang baik, bersih, transparan dan akuntabel. Tema peringatan kali ini yaitu “Otonomi Daerah Maju, Indonesia Unggul”. Bupati mengajak peserta upacara untuk menggali potensi daerah dalam memacu percepatan pembangunan.
“Dengan adanya otonomi daerah transparansi dan partisipasi publik menjadi dasar dan tolok ukur utama dalam setiap pengambilan kebijakan sehingga dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat,” jelas Bupati.
Sementara pada momen peringatan Hari Kartini, Bupati berharap semakin terbuka kesempatan bagi perempuan untuk semakin berdaya dan mengambil peran yang sama dengan laki-laki baik dalam keluarga, masyarakat, sosial dan negara.
Kustini menambahkan, Pemkab Sleman terus memberikan dukungan untuk meningkatkan peran perempuan dalam berbagai bidang pembangunan. Hal ini ditunjukkan dengan angka Indek Pembangunan Gender tahun 2022 sebesar 96,36 poin.
“Perempuan memiliki peran strategis dalam mensukseskan pembangunan. Perlu diingat bahwa setiap arah pembangunan sangat membutuhkan peran dan kontribusi perempuan, contohnya adalah penurunan prevalensi stunting, pencegahan kekerasan jalanan dan pemberdayaan keluarga,” ucap Kustini.
Dalam suasana peringatan Hari Kartini, Bupati Kustini juga menerima buku “Deru Kartini Sleman 2023” karya Athiful Khoiri.
Usai upacara, Bupati didampingi Wakil Bupati Danang Maharsa dan Sekretaris Daerah Sleman Harda Kiswaya, menyerahkan Penghargaan Penilaian Kinerja Perangkat Daerah Tahun 2022. Terdapat 3 perangkat daerah yang memperoleh nilai terbaik 1-3 yang terdiri dari, Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan, Dinas Pertanahan dan Tata Ruang, dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil.