Ags
12
Sleman Gandeng Amikom untuk Berikan Beasiswa Kuliah Bagi Siswa Miskin
Pemerintah Kabupaten Sleman melakukan perjanjian kerjasama program beasiswa bersama universitas Amikom Yogyakarta. Kerjasama ini merupakan tindak lanjut dari MoU antara Pemerintah Kabupaten Sleman dan Universitas Amikom sebelumnya. Program Beasiswa yang digagas dalam rangka pengentasan kemiskinan di Kabupaten Sleman ini ditujukan kepada masyarakat yang berasal dari keluarga miskin atau rentan miskin. Kerjasama tersebut secara resmi ditandangani pada kamis (11/8) di Ruang Wakil Bupati Sleman. Hadir dalam acara tersebut, Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sleman, Rektor dan Wakil Rektor Universitas Amikom Yogyakarta, dan Tim Sepedamas Kabupaten Sleman.
Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa yang sekaligus Ketua Tim Penanggulangan Kemiskinan (TKP) Kabupaten Sleman menyambut baik adanya kerjasama ini. Danang menyampaikan bahwa kerjasama ini sudah lama digagas sebagai salah satu program memutus mata rantai kemiskinan lewat Tim Sepedamas Kabupaten Sleman. Program beasiswa yang tidak hanya menjamin hak pembiayaan pendidikan akan tetapi juga menjamin kelulusan yang siap dalam dunia kerja khususnya dibidang Teknologi Informasi dan Manajemen Informatika.
Danang Menjelaskan pentingnya program ini dikarenakan dinilai mampu menjawab persoalan angka kemiskinan yang bersifat turunan atau warisan dari keluarga sehingga dengan adanya program ini diharapkan bisa menyelesaikan persoalan kemiskinan. Selama ini program bantuan secara lansung dinilai tidak terlalu efektif dan tidak bisa mengangkat pemberdayaan masyarakat oleh karena itu dia menilai perlu merubah skema program bantuan kepada program yang lebih bersifat sustanibility.
“Kita coba akan merubah skema program bantuannya kepada program yang lebih bermanfaat dan mendukung meningkatnya pemberdayaan masyarakat dan kreatifitas masyarakat sesuai visi misi kita,” ucap Danang.
Terakhir Danang berharap program ini berhasil dilaksanakan dan anak-anak yang mendapatkan program beasiswa tersebut mempunyai bekal pengetahuan yang cukup dan nantinya akan mendapatkan pekerjaan dengan penghasilan tetap yang bagus.
Sementara itu Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sleman Eko Suhargono menyampaikan laporan terakhir masyarakat yang telah mendaftar sebanyak 153 calon mahasiswa yang berasal dari masyarakat miskin dan rentan miskin di Kabupaten Sleman.
“Mudah-mudahan selain bertujuan memutus mata rantai kemiskinan program ini juga ikut serta berdampak kepada tenaga kerja yang unggul dan siap kedepannya di Kabupaten Sleman,” ucapnya.
Senada dengan hal tersebut Rektor Universitas Amikom Yogyakarta Prof. Dr. M. Suyanto, M.M., juga menyambut baik adanya kerjasama ini dan juga menyampaikan telah mempersiapkan pembelajaran yang praktikal yang nantinya akan menunjang kesiapan dan keunggulan kelulusan mahasiswa.