Bupati Sleman resmikan Taman Sèlo Kéndel, Sardonoharjo, Ngaglik, Minggu (13/03). Peresmian dilakukan secara simbolis oleh Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo dengan pemotongan pita dan penandatanganan prasasti. Kustini menyampaikan apresiasi atas diresmikannya Taman Sèlo Kéndel, keberadaan Taman Sèlo Kéndel selain akan mendukung upaya pengembangan pariwisata di Kabupaten Sleman, juga akan memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitarnya.
“Hadirnya Taman Sèlo Kéndel, memberikan opsi pilihan tujuan wisata bagi masyarakat di Kabupaten Sleman. Dengan produk wisata berbasis alam terbuka (nature) dan budaya (culture) serta menawarkan produk ekonomi kreatif yang berasal dari kearifan lokal,” kata Kustini.
Pada kesempatan tersebut Kustini menyampaikan bahwa Pengembangan destinasi wisata berbasis masyarakat atau Community Based Tourism (CBT) merupakan model pengembangan wisata yang mengedepankan peran serta masyarakat. Sehingga masyarakat lokal mendapatkan dampak langsung dari adanya produk wisata tersebut.
“Masyarakat sekitar harus mendapatkan manfaat dari obyek wisata ini. UMKM Lokal dikembangkan, sehingga saling mendukung antara UMKM dan Taman Sèlo Kéndel,” tambah Kustini.
Ketua Pengelola Taman Selo Kendel, Ruskindar mengatakan bahwa Taman Sèlo Kéndel merupakan pengembangan dari Ruang Terbuka Publik Ramah Anak Turen. Berada di lokasi seluas 1 hektar, Taman ini sudah memiliki pendopo, taman bermain anak, tempat olahraga, lapangan gantangan burung dan fasilitas umum seperti warung makan, toilet dan mushola. Usai melakukan peresmian simbolis Taman Sèlo Kéndel, Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo juga berkesempatan meninjau secara langsung lokasi pengembangan Taman Sèlo Kéndel.