Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo resmikan pembangunan Sistem Pengelolaan Pengelolaan Air Limbah Domestik Terpusat (SPALD-T) yang merupakan program Sanitasi Masyarakat (Sanimas) Dusun Kules, Kalurahan Sumberadi Kecamatan Mlati, Sleman. Peresman ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Bupati Sleman, Kamis (8/10).
Dalam kegiatan peresmian tersebut, Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo menyampaikan bahwa pembangunan SPALD-T ini merupakan wujud keseriusan Pemerintah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam bentuk pembangunan infrastruktur di wilayah Kabupaten Sleman.
“Dengan selesainya pembangunan ini merupakan awal bagi masyarakat Kules Sumberadi Mlati untuk melaksanakan tugas dan tanggung jawab. Tugas dan tanggungjawab tersebut adalah untuk menjaga dan memelihara sarana SPALD-T yang telah dibangun.” Katanya.
SPALD-T ini merupakan sistem pengolahan air limbah sederhana dengan konsep pengaliran secara gravitasi baik dalam pengaliran air limbah melalui pemipaan maupun pengaliran air limbah dalam proses instalasi pengelolaan air limbah (IPAL).
Lebih lanjut, Kustini menjelaskan bahwa pertumbuhan penduduk dan perkembangan ekonomi masyarakat dikabupaten Sleman secara tidak langsung memberikan pengaruh terhadap peningkatan limbah yang dihasilkan. Hal tersebut menurut Kustini perlu diimbangi dengan perbaikan sistem pengolahan limbah agar tidak terjadi pencemaran.
“Perbaikan system pengelolaan pembuangan air limbah domestik menjadi kunci penting dalam mencegah terjadinya pencemaran air. Oleh karena itu SPALD-T yang kita resmikan hari ini saya harapkan benar-benar dapat meningkatkan kualitas kesehatan dan lingkungan di Sleman khususnya di Kules Sumberadi Mlati.” Katanya.
Adapun SPALD-T  tersebut merupakan program Pemerintah yang melibatkan Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) secara langsung dalam realisasinya. Pembangunan SPALD-T di Dusun Kules ini berlangsung selama empat bulan yang melingkupi berbagai tahapan pengerjaan. Sementara pembiayaan pembangunan SPALD-T berasal dari APBN Tahun Anggaran 2021 sebesar Rp.500.000.000,00 serta dari hasil swadaya masyarakat sebesar Rp.90.000.000,00