Bupati Sleman, Sri Purnomo bersama Wakil Bupati Sleman, Sri Muslimatun tinjau hasil pembangunan gedung baru yang bertempat di utara komplek Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Sleman, Senin (8/2/2021).

Dalam peninjauan tersebut, Bupati Sleman bersama jajarannya menelusuri tiap lantai bangunan untuk meninjau setiap ruang dan fasilitas yang ada. Hal ini dilakukan guna mengecek kesiapan gedung sebelum digunakan.

Menurutnya, gedung ini rencananya akan difungsikan sebagai kantor Bupati dan Wakil Bupati terpilih serta Sekda, Asekda dan Staf Ahli Kabupaten Sleman mulai tahun 2021.

“Secara makro sudah selesai, namun secara mikro masih ada yang harus dibenahi seperti kaca yang kurang siku dan beberapa besi yang sedikit berkarat untuk dicat lagi. Jadi nanti Ketika akan dipakai kondisinya sudah bagus dan siap 100%,” ujar Sri Purnomo.

Sri Purnomo berpesan dengan adanya gedung baru tersebut diharapkan dapat digunakan semaksimal mungkin dan meningkatkan kinerja dalam rangka memberikan pelayanan pada masyarakat. “Bupati dan Wakil Bupati terpilih nanti dengan semangat baru,mudah-mudahan bisa berkarya lebih mantap lagi,” katanya.

Sementara itu Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Sleman, Taufiq Wahyudi menjelaskan bahwa gedung tersebut memiliki luas lebih kurang 4.100 meter persegi yang dibangun di atas tanah  seluas 4.300 meter persegi.

“Pembangunan gedung ini melalui dua tahap. Tahap pertama menghabiskan biaya sebesar Rp 15 Milyar dan tahap kedua sebesar Rp 28,6 Milyar,” jelasnya.

Taufiq juga menjelaskan bahwa Gedung ini terbagi menjadi Gedung A, B dan C. Gedung B merupakan atrium menunjukkan kekhasan Kabupaten Sleman dengan motif kaca Gedung dan ornament Parijotho sebagai motif batik khas Sleman.