Bupati Sleman Sri Purnomo dan Kepala Dinas Pariwisata Sleman Dra. Hj. Sudarningsih, MSI beserta Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sleman meninjau kesiapan  penerapan prosedur kenormalan baru disektor industri pariwisata Tlogo Putri Kaliurang. Selasa (30/6).

Sri Purnomo menyambut baik diadakannya simulasi ini. Pasalnya dalam simulasi ini diperagakan bagaimana menjalankan protokol kesehatan menghadapi new normal seperti menerima tamu, makan di warung makan, cuci tangan, cara duduk, jaga jarak, pelayanan sajian, pembayaran serta peragaan bila terjadi emergency oleh Tim SAR Kaiurang.

“Simulasi berjalan cukup bagus untuk kesiapan menghadapi new normal sesuai protokol kesehatan. Sudah sekitar empat bulan obyek wisata Kaliurang tidak dikunjungi wisatawan,” jelasnya.

Menurutnya, dari simulasi ini tata cara menyambut kedatangan tamu ketika wisatawan berkunjung sudah cukup bagus. Dengan kondisi demikian obyek wisata Kaliurang sudah siap menerima kunjungan wisatawan dengan penerapan protokol kesehatan yang konsisten. “Artinya apa yang diperagakan dalam simulasi benar-benar dapat diterapkan dalam praktek ketika menyambut kunjungan wisatawan sehingga pada saatnya datang wisatawan tidak terjadi transmisi penularan covid-19 di obyek wisata,”ujar Sri Purnomo.

Bupati menggaris bawahi konsistensi terus dapat dijalankan ke depan selama belum ditemukan vaksin/obat covid-19.  Untuk wilayah Sleman jumlah kasus positif 182,  sembuh mencapai 104 sehingga tingkat kesembuhan mencapai 82 % dan yang saat ini masih dirawat 17 orang.

“Harapannya yang sembuh bertambah dan berkurang yang positif. Kasus positif di Sleman bukan karena penyebaran di Sleman tapi setelah bepergian dari luar daerah zona merah,” Kata Sri Purnomo.

Bupati Sleman dalam kesempatan tersebut juga mengecek pelayanan  Lava Tour dengan menaiki kendaraan jeep bersama Kepala Dinas Pariwisata.  Untuk lava tour Bupati juga mengingatkan para driver maupun tamu harus konsisten mematuhi prrotokol kesehatan. Bupati menegaskan bahwa jika protokol kesehatan sudah dilaksanakan dan wisatawan sudah mulai datang, pelayanan wisata bisa dibuka dengan uji coba terbatas.