Penuhi Kebutuhan Darah, Pemkab Sleman Gelar Donor Darah
Pemerintah Kabupaten Sleman bekerjasama dengan PMI Kab Sleman selenggarakan Donor Darah di Pendopo Parasamya, Komplek Setda Sleman, Jumat ( 27/3). Donor darah yang diikuti oleh ASN di lingkungan Pemkab Sleman tersebut dalam rangka memenuhi kebutuhan darah di Kabupaten Sleman.
Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Sleman Hardo Kiswaya mengatakan kegiatan donor darah untuk memenuhi kebutuhan stock darah di PMI Kabupaten, mengingat turunnya partisipasi masyarakat karena wabah Covid-19. “Kami berharap rekan-rekan semua bisa melakukan donor darah dalam rangka kemanusiaan,” katanya. Kegiatan donor darah ini bukan hanya diperuntukkan bagi pegawai saja, untuk masyarakat yang akan mendonorkan darahnya dipersilahkan untuk menghubungi PMI.
Ia berharap dengan diadakan donor darah tersebut, dapat membuka mata hati masyarakat Sleman untuk mendonorkan darah sebagai bentuk rasa kepedulian sesame. Sehingga stock darah terpenuhi sehingga menjamin rasa aman kebutuhan darah di Kabupaten Sleman.
Sementara itu, Kepala Markas PMI Kab. Sleman, Untung Purnomo mengatakan kebutuhan darah Kabupaten Sleman 50-75 kantong, sehingga menurutnya dengan kondisi seperti ini, kita harus jemput bola. “Untuk sementara sasaran kita ke ASN yang ada dilingkungan Pemda Sleman,” katanya. Iapun berpesan agar keluarga pasien dirumah sakit yang sedang melakukan operasi dan jika memerlukan darah agar membawa donor darah pengganti.
“Pasien yang membutuhkan darah diharap membawa 4 calon pendonor dari keluarga tersebut dengan rujukan rumah sakit untuk diambil darahnya di UGD PMI, kita analisa dan kita olah ketika dibawa ke rumah sakit tinggal mentranfusikan sesuai dengan golongan darah masing-masing hal ini juga sangat efektif, bagi keluarga yang membutuhkan darah sudah membawa sendiri calon donor darah ke rumah sakit,” ungkapnya. Untuk menghindari kerumunan, pihaknya sudah menerapkan protokol pencegahan Covid-19 dengan memberikan jarak kepada pasien pendonor untuk menjaga jarak aman. Selain itu, pihaknya juga memberlakukan tempat terpisah untuk pengambilan darah dan pendaftaran.