Kodim 0732/Sleman bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sleman menyerahkan bantuan bagi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), Jumat (22/11), di Desa Sindumartani, Ngemplak, Sleman. Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Wakil Bupati Sleman, Sri Muslimatun. Dandim 0732/Sleman, Letkol Inf. Diantoro, mengungkapkan kegiatan ini dilakukan dalam rangka mewujudkan serta meningkatkan kondisi masyarakat yang tangguh. Sebab, menurutnya seiring dengan semakin tangguhnya kondisi masyarakat dan kondisi wilayah maka semakin baik pula ketangguhan Nasional. Ia juga mengatakan bahwa pelaksanaan rehab RTLH tersebut seluruhnya dikoordinir oleh personil Kodim 0732/Sleman. “Nanti secara simbolis akan kami berikan juga lambang negara yaitu Garuda Pancasila kepada penerima RTLH. Harapan kami supaya lebih menghayati dan mengamalkan nilai yang terkandung di dalamnya”, jelasnya.

Sementara Wakil Bupati Sleman menyebutkan kegiatan semacam ini merupakan wujud kehadiran pemerintah dalam upaya penurunan angka kemiskinan di Kabupaten Sleman. Dikatakan bahwa strategi pelaksanaan penanggulangan kemiskinan dan pengangguran dibutuhkan sinergitas antar sektor. Sebab, menurut Sri Muslimatun tanggung jawab penanggulangan kemiskinan tidak hanya berada di pundak Pemerintah Kabupaten Sleman saja melainkan menjadi tanggung jawab kita bersama. “Dalam rangka pengurangan kemiskinan, Pemerintah Kabupaten Sleman di tahun 2018 juga telah melakukan upaya penganggulangan kemiskinan secara koordinatif melalui tim koordinasi penanggulangan kemiskinan daerah tingkat kabupaten sampai tingkat padukuhan”, ungkap Sri Muslimatun.

Wabup Sleman menyatakan hingga tahun 2019 Pemkab Sleman telah mampu membangun sebanyak 2.202 unit RTLH. Namun, menurutnya tidak semua pendanaannya bersumber dari APBN/APBD,  ada sebagian yang berasal dari pihak swasta melalui dana dana CSR. Adapun jumlah RTLH di kabupaten Sleman hingga tahun 2019 yang belum dibangun ada sebanyak 1.646 unit. “Kita masih punya sisa RTLH sekitar 1.646 unit. Kita bercita-cita nanti di tahun 2020 sudah selesai, sehingga di akhir jabatan kami berdua dengan pak Bupati mudah-mudahan semua rumahnya sudah layak huni semuanya”, ujarnya.

Rehab RTLH tersebut ditujukan pada rumah milik Mujiman yang merupakan warga Sindumartani, Ngemplak, Sleman. Rehab dilakukan dengan membangun berupa kamar tidur dua buah yang menghabiskan dana sebesar 15 juta rupiah. Selain pemberian bantuan rehab RTLH, pada kesempatan tersebut juga diserahkan bantuan berupa keranjang untuk berjualan bagi istri Mujiman. Anak dari Mujiman pun juga diberi bantuan berupa sepeda. Selanjutnya bantuan berupa sembako juga diberikan kepada 20 orang warga miskin.