Ajarkan Anak Berani Sampaikan Aspirasi, DP3AP2KB Adakan Pelatihan Public Speaking
Komunikasi mempunyai peran penting dalam era globalisasi ini. Tidak hanya sekedar proses menyampaikan informasi semata, namun cara berkomunikasi yang baik juga perlu diberikan terutama pada generasi muda. Menyadari pentingnya hal tersebut, Dinas P3AP2KB Kabupaten Sleman menggelar Pelatihan Public Speaking bagi Forum Anak Sleman (Forans).
Kepala Dinas P3AP2KB yang diwakili oleh Kabid Perlindungan dan Pemenuhan Hak Anak, Sri Budiyantiningsih mengatakan bahwa kegiatan yang diselenggarakan di Hotel Prima SR, Beran, Sleman pada Minggu (17/2/19) ini bertujuan untuk melatih dan membiasakan forum anak agar mampu berbicara di depan umum dengan baik. Selain itu juga untuk mendorong forum anak agar mampu menyampaikan aspirasinya dan berpartisipasi dalam proses pembangunan.
Menurutnya, dalam mewujudkan Kabupaten Sleman Layak Anak , berbagai kebijakan, program dan kegiatan telah dibuat dan dilaksanakan di seluruh tingkatan wilayah. Namum perlindungan dan pemenuhan hak anak masih terus perlu ditingkatkan. Oleh karenanya meningkatkan peran dan fungsi Forum Anak dalam pengarusutamaan hak anak menjadi alternatif solusi. “Sehubungan dengan hal tersebut, maka pelatihan ini perlu kita lakukan untuk meningkatkan kapasitas Forum Anak sebagai Pelopor dan Pelapor agar memiliki pengetahuan dan kecakapan berbicara di depan umum,” jelasnya.
Rahmatul Ummah, salah satu peserta dari Forum Anak Kecamatan Godean mengatakan bahwa pelatihan ini sangat bermanfaat sekali bagi dirinya. Pasalnya dalam kehidupan sehari-hari di luar kegiatan Forans, Ia dan anggota Forans yang lain belum tentu mendapat ilmu public speaking. Menurutnya pelatihan public speaking ini sangat penting untuk belajar berbicara dan mengaspirasikan pendapat di depan umum serta ketika melakukan suatu presentasi. “Pelatihan semacam ini penting menurut saya, karena pinter tapi nggak bisa omong itu percuma saja. Mending ilmu masih standar tapi kita tidak malu bertanya dan pede mengutarakan pendapat itu lebih bermanfaat,” tuturnya.
Dalam pelatihan tersebut Dinas P3AP2KB mengundang 50 orang Forans yang terdiri dari 34 orang Forum Anak Kecamatan dan 16 Forum Anak Desa. Pelatihan ini menghadirkan narasumber dan fasilitator dari Yayasan Satu Nama dan Yayasan Samin.