Bupati Sleman Serahkan Langsung Bantuan Kemanusiaan ke Palu
Sleman – Pemerintah Kabupaten Sleman serahkan bantuan bencana gempa bumi yang menerjang Kota Palu beberapa waktu lalu di Ruang Kantor Walikota Palu, Kamis (10/1/19). Penyaluran bantuan tersebut diserahkan secara langsung oleh Bupati Sleman, Sri Purnomo kepada Asisten II Sekretariat Kota Palu Imran Lataha. Dalam hal ini, Bupati Sleman, Sri Purnomo didampingi Istri beserta Sekretaris Daerah Kabupaten Sleman, Sumadi, Asisten Sekretaris Daerah Bidang Administrasi Umum, Arif Haryono dan Kepala BPBD Sleman, Supriyanto menyerahkan berupa uang sebanyak Rp.867 juta.
Dalam kesempatan tersebut, Sri Purnomo menyampaikan bahwa kunjungannya ke Kota Palu ini bertujuan untuk menyerahkan secara langsung bantuan sebagai bentuk kepedulian dari Pemerintah Kabupaten Sleman dan masyarakat Kabupaten Sleman terhadap bencana yang terjadi di Kota Palu. “Bantuan yang disampaikan sejumlah Rp.867 juta yang terdiri dari Korpri Sleman sebesar Rp.563 juta, Desa Maguwoharjo Rp.148 juta, Desa Tirtomartani Rp.42 juta, Desa Umbulharjo Rp.31 juta, warga Bedingin, Sumberadi Rp.22 juta, Baznas Sleman Rp.45 juta, warga Sleman Rp.2,4 juta dan Forum TJSP CSR Sleman Rp.12.5 juta.” Papar Sri Purnomo.
Sementara itu, Asisten II Sekretariat Kota Palu Imran Lataha dalam kesempatan tersebut menyampaikan ucapan terimakasihnya atas bantuan yang disampaikan oleh Pemerintah Kabupaten Sleman. “Bantuan ini akan segera digunakan untuk penanganan bencana gempa bumi dan Tsunami yang terjadi di Palu,” katanya.
Usai menyerahkan bantuan, Bupati Sleman beserta rombongan berkesempatan untuk meninjau langsung ke lokasi terdampak bencana yaitu wilayah Petobo Palu Selatan yang berjarak sekitar 17 km dari Kota Palu. Pada hari sebelumnya, Rabu (9/1/19) Bupati Sleman beserta rombongan juga telah meninjau langsung lokasi perumahan pertama di Palu yang amblas yaitu kawasan Balaroa. Selain itu juga terdapat lokasi lain yang ditinjau yaitu Pantai Taman Ria dan Pantai Talisa yang menjadi wilayah terdampak akibat bencana gempa dan tsunami.