Pemerintah Kabupaten Sleman kembali mengukuhkan sentra industri, kali ini Sentra Industri Kerai Bambu yang bertempat di Dusun Ngrenak Kidul, Sidomoyo, Godean.  Pengukuhan dilakukan langsung oleh Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi dan Pembangunan  Arip Pramana pada hari Rabu (24/10/2018).

Melalui pengukuhan tersebut diharapkan mampu membangkitkan eksistensi wilayah Sidomoyo Godean sebagai sentra penghasil kerajinan kirai bambu di Kabupaten Sleman. Selain itu, pengukuhan tersebut juga diharapkan dapat mempermudah dalam akses permodalan karena telah resmi berbadan hukum.

Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi dan Pembangunan  Arip Pramana dalam sambutannya mengatakan Pengukuhan sentra industri tersebut merupakan tahap awal pengembangan 51 sentra industri di Sleman, Sehingga dengan pengukuhan tersebut merupakan titik tolak peningkatan kelembagaan dalam pemberdayaan ekonomi dan industri kecil.

Lanjutnya, Salah satu upaya yang dilakukan Pemkab Sleman untuk mendorong pengembangan IKM (Industri Kecil Menengah) yakni dengan melalakukan pembinaan dan pelatihan industri yang memanfaatkan produk lokal. Sementara itu untuk pengembangan pasar Pemda Sleman menyediakan promosi melalui event pameran, penyediaan show room dilingkungan perkantoran Pemkab Sleman dan melalui media massa.

Senada dengan hal tersebut Sekertaris Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sleman RR Mae Rusmi mengatakan lingkup pengambangan yang akan dilakukan di Sentra Kirai Bambu tersebut meliputi pengembangan teknologi tepat guna dan mutu produk, pendampingan, bimbingan teknis, dan pemasaran produk.

“Untuk pemasaran dan meningkatkan eksistensi sentra industri kirai bambu, kami akan berikan petunjuk jalan dan papan nama masuk sentra, selain itu akan produk akan dipasarkan via online maupun offline di di Rumah Kreatif Sleman,” tambahnya.

Selain itu, Pemkab Sleman melalui Dinperindag Sleman memberikan fasilitas Rumah Kreatif Sleman, yakni wadah bagi para pelaku IKM untuk berkonsultasi terkait dengan kendala para pelaku usaha.