Kebutuhan Sembako Jelang Lebaran Stabil
Ketersedian dan harga kebutuhan bahan pokok menjelang lebaran masih terpantau tercukupi dan stabil . Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan DIY, Trisakti saat melakukan pantauan harga kebutuhan pokok di tingkat distributor bersama dengan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Sleman di Gudang distributor CV Tri Lestari di Jl. Kabupaten, Kronggahan, Trihanggo, Gamping, Sleman pada hari Kamis (31/5/2018).
Sebelum melaksanakan pantauan harga, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan DIY melakukan sosialisasi Peraturan Menteri Perdagangan Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2017 tentang Pendaftaran Pelaku Usaha Distribusi Barang Kebutuhan Pokok.
Ia mengatakan bahwa berdasarkan Permendag Nomor 20 tahun 2017 tersebut bahwa setiap pelaku usaha distribusi barang kebutuhan pokok yang mendistribusikan barang kebutuhan pokok wajib memiliki Tanda Daftar Pelaku Usaha Distribusi Barang Kebutuhan Pokok (TDPUD Bapok).
Selanjutnya ia menghimbau kepada semua pelaku usaha tingkat distributor untuk segera melakukan pendaftaran secara online. Kemudian ia mengatakan sudah ada 5 distributor dari DIY yang sudah mendaftarkan.Pendataan distributor tersebut bermaksud untuk mencegah melambung tingginya harga bahan pokok dipasaran.
“Pada umumnya stok maupun harga terkendali,” kata Trisakti.
Trisakti juga menjamin stok tetap akan stabil hingga menjelang lebaran, bahkan ia mangatakan untuk stok beras sudah terjamin ketersediaannya hingga 3,5 – 4 bulan kedepan.
Sementara itu Arif Budiono Selaku Distributor komoditas bahan pokok CV Tri lestari mengatakan memang ada kenaikan permintaan sebesar 10% pada bulan Ramadhan kali ini. Bahkan ia menambahkan akan ada kenaikan permintaan sebesar 20% menjelang lebaran nanti. Namun Arif menyatakan pihaknya siap mencukupi untuk ketersediaan menjelang lebaran tersebut.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sleman, Tri Endah Yitnani mengatakan kebutuhan seperti Beras, gula pasir, dan minyak goreng masih stabil. Penurunan terjadi pada komoditas seperti Cabai Merah dari Rp 33.269,- per Kg menjadi Rp 26.620,- per Kg. Sedangkan kenaikan daging ayam dari Rp 32.000,- per Kg menjadi Rp 33.650,- , per Kg. Sedangkan terlu ayam dari harga Rp 21.538,- per Kg menjadi Rp 23.130,- per Kg.