Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Sleman selenggarakan Pembinaan tentang bahaya Narkoba bagi Pemuda dan Pelajar di Hotel Savita Inn, Kamis (8/3/18). Kegiatan ini merupakan salah satu upaya Pemerintah Kabupaten bersama seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dalam mensosialisasikan bahaya penyalahgunaan Narkoba.

Kepala Dispora Kabupaten Sleman, Agung Armawanta menjelaskan bahwa kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari ini merupakan langkah insiatif Pemkab Sleman dalam menanggapi kondisi penyebaran dan penyalahgunaan narkoba yang marak terjadi di Indonesia.

Dijelaskan Agung, kegiatan pembinaan kali ini berbeda dengan penyelengaraan tahun sebelumnya. Jika tahun sebelumnya hanya diisi dengan pembinaan saja yang mensosialisasikan bahaya narkona, tahun ini kegiatan pembinaan juga diisi dengan berbagai kegiatan yaitu diantaranya outbond serta beberapa penampilan musik dari peserta pembinaan. Selain itu juga Dispora berkoordinasi dengan beberapa pihak dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, yaitu dengan melibatkan Polres Sleman serta BNN kabupaten sleman yang juga ikut menjadi bagian dari narasumber kegiatan tersebut.

“Dalam kegiatan pembinaan ini semua dikemas dengan santai dan nyaman yaitu melalui diskusi, musikalisasi, ada juga ceramah dan ouboond,” ujar Agung.

Menurutnya, dalam mencegah penyalahgunaan narkoba dapat dilakukan melelui berbagai cara baik melalui sistem kekuasaan pemerintah maupun dengan norma sosial melalui sosialisasi-sosialisasi. “Mencegahnya bisa melalui cara system kekuasaan pemerintah,pemaksaan, dengan kekuatan Polisi atau apartur sipil Negara, tetapi juga dengan norma sosial etika kemasyarakatan, dan norma agama. Dengan semua ini dilakuakan secara terpadu akan terwujud suatu langkah pemerintah yaitu dengan pembinaan dan pengenalan terhadap barang – barang secara fisik dari narkoba, sanksi hukum, dan dampak fisik dan mental narkoba tersebut,” katanya.

Agung juga menilai pendidikan dini dari keluarga juga sangat berpengaruh terhadap aspek pola pikir anak dalam berkembang, dengan rasa ingin tahu anak yang tinggi jika tidak di imbangi dengan peran aktif orang tua, hal tersebut dapat membuat anak dengan mudah memilih pergaulan yang bebas diluar rumah.

Dalam kesempatan yang sama, Kanit Bintibmas Sat Binmas Polres Sleman, Iptu Sriyanti mengatakan bahwa dengan diselenggarakannya kegiatan tersebut menjadi salah satu langkah pemerintah menyediakan wadah bagi para pemuda untuk meningkatkan pengetahuan tentang dampak buruk penggunaan narkoba.

Dirinya menambahkan, dalam kegiatan tersebut juga disampaikan beberapa materi yaitu tentang penyalahgunaan narkoba dari segi hukum dan kriminalitas, undang – undang yang terkait dengan penyalahgunaan narkoba, mulai dari bandar, pengedar, hingga pemakai.

“Harapannya dari kegiatan ini, pemuda khususnya kabupaten sleman bisa menolak rayuan dalam bentuk apapun, salah jika narkoba menjanjikan prestasi, salah jika narkoba menjanjikan masa depan yang cerah yang ada narkoba adalah perusak generasi bangsa sehingga kita di lemahkan dari segi moral dan prilaku,” pungkasnya.