Tim  monitoring dari Korem 072/Pmk dan BKKBN DIY melakukan monitoring di Balai Desa Trimulyo, Kecamatan Sleman, Kabupaten Sleman  dalam rangka penilaian lomba TNI Manunggal KB Kesehatan (TMKK KB Kes) Tk Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2017 Jum’at (06/10) . Dalam acara ini turut hadir Bupati Sleman Sri Purnomo. Tim monitoring tersebut terdiri dari unsur TNI , Pemda, dan tim penggerak PKK.

Bupati Sleman dalam sambutannya, mengatakan bahwa kegiatan Bakti  Sosial TNI Manunggal KB Kesehatan telah sejalan dengan agenda prioritas Pembangunan Nasional (Nawacita), cita ke 3 yaitu membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan, cita ke 5 yaitu meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia serta cita ke 8 yaitu melakukan revolusi karakter bangsa.

“Pencapaian kesertaan KB sampai dengan bulan Agustus sebagai berikut: Peserta KB Baru tercapai 6.613 PPM 26.293 tercapai 25,15 %. Sedangkan Peserta aktif sebanyak 106.312 dari PPM 137.331 atau 77.41%,” ujar Sri Purnomo.

Sementara itu Dandim 0732 Sleman Letkol. Arm Djoko Sudjarwo memaparkan bahwa tujuan dari monitoring ke daerah-daerah atau ke wilyah-wilayah kabupaten ingin mencatat atau ingin mengetahui apa yang dilakukan dan dikerjakan program pemerintah dalam hal pengendalian laju pertumbuhan penduduk ini bisa berhasil atau tidak.

“Program dari BKKBN dalam hal ini oleh pemerintah merupakan suatu program yang harus dijalankan.  Program yang beberapa lalu diharapkan pegendalian laju penduduk bisa terkontrol  tetapi pada evaluasi program tahun 2016 ternyata tidak tercapai. Mudah-mudahan kita selaku  warga yang bertempat tinggal di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta dapat mensukseskan  program yang dicanangkan oleh pemerintah,” kata Djoko Sudjarwo.

Dalam acara tersebut juga menampilkan kegiatan Poktan : BKB, BKR, BKL, Kelompok KB Pria, PIK Remaja  Ekpose UPPKS dan kegiatan Germas Hidup Sehat. Selain itu juga, dalam acara tersebut dilakukan penyerahan hadiah Kejuaraan TMKK tingkat Kabupaten oleh Bupati Sleman.