Menjelang perayaan Natal 2016 dan Tahun baru 2017 harga kebutuhan pokok mengalami perubahan, hal tersebut diakibatkan oleh permintaan yang tinggi dari masyarakat yang biasanya menjelang akhir tahun banyak menyelenggarakan acara hajatan dan liburan sekolah sehingga banyak harga dari komoditas sembako mengalami kenaikan. Seperti yang terjadi di Pasar Tradisional Godean beberapa komoditi kebutuhan pokok mengalami kenaikan seperti pemantauan pada Senin (19/12) yang dilakukan oleh  Biro Administrasi Perekonomian Setda DIY dan Bagian Perekonomian Setda Kabupaten Sleman.

Dalam kesempatan tersebut dipantau langsung oleh Kasubag Perindustrian dan Perdagangan Setda DIY ibu Suwarsih dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah kab. Sleman. Menurut Suwarsih bahwa pemantauan harga tersebut dimaksudkan untuk memperoleh data tentang harga dan kondisi ketersediaan stok  komoditi bahan pokok di pasar tradisional Godean yang nantinya bisa diinformasikan kepada masyarakat. Lebih lanjut disampaikan bahwa yang dipantau adalah komoditas yang dibutuhkan masyarakat , namun saat dilakukan pemantauan khusus di pasar Godean beberapa komoditi mengalami kenaikan meskipun tidak terlalu tingggi, dan sebagian harga lainnya stabil.

Kemudian Suwarsih juga melanjutkan, “pemantauan harga tersebut sebagai upaya  tindak lanjut akan adanya fluktuasi harga dan ketersediaan sembako sebagai kebutuhan masyarakat menjelang dan sesudah perayaan Natal 2016 dan Tahun Baru 2017”. Menyinggung stok barang, masyarakat tidak perlu kawatir karena stok sampai hari Natal dan Tahun Baru dapat tercukupi. Kendati demikian, memang diakui  beberapa komoditi barang kebutuhan harganya masih cukup tinggi, seperti daging sapi, daging ayam, telur dan juga gula pasir.

Setelah dilakukan pemantauan beberapa komoditi seperti Daging sapi kualitas 1 harganya Rp. 120.000, telur ayam negri Rp. 21.000, bawang merah kualitas 1 Rp. 36.000, Bawang putih kualitas 1 harganya Rp. 35.000, Cabe merah besar naik menjadi Rp. 45.000, Cabe rawit merah harganya masih tinggi Rp. 50.000, Minyak goreng barko harganya Rp. 24.000 sementara Minyak goreng curah sawit harganya Rp. 11.000.