Apr
18
Kinerja PDAM Sleman Semakin Baik
Perkembangan kinerja PDAM Sleman selama 4 tahun terakhir dari tahun 2012-2015 secara keseluruhan menunjukkan peningkatan. Hal tersebut diungkapkan Bupati Sleman Sri Purnomo dalam acara pelantikan anggota Dewan Pengawas PDAM Kabupaten Sleman masa Jabatan 2016-2017 Ir. Widi Sutikno, M.Si, menggantikan Dra. Suyamsih M.Pd di ruang rapat setda B Kantor Sekretariat Kabupaten Sleman pada Senin (18/4).
Menurut Sri Purnomo dari sisi kinerja pelayanan, PDAM Sleman mampu meningkatkan jumlah pelanggan dan menurunkan tingkat kehilangan air. Pada tahun 2012 jumlah pelanggan sebanyak 22.530 Sambungan Rumah (SR) dan pada tahun 2015 menjadi 28.279 SR. Tingkat kehilangan air menurun dari 32,36 persen di tahun 2012 menjadi 28,61 persen di tahun 2015. Sementara itu dari sisi kinerja keuangan, PDAM Sleman mampu meningkatkan perolehan laba atau keuntungan dari kurang lebih Rp 565 juta di tahun 2012 menjadi Rp 1 miliar lebih di tahun 2015.
Sementara itu hasil audit Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Perwakilan Daerah Istimewa Yogyakarta (BPKP DIY) terhadap PDAM Sleman juga menunjukan hasil yang bagus. “Audit BPKP DIY berdasarkan Kemendagri Nomor 47 Tahun 1999, PDAM Sleman pada tahun 2015 tergolong “Baik” dengan nilai 61,53. Sedangkan audit BPKP DIY berdasarkan Badan Pendukung Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (BPPSPAM), PDAM Sleman tahun 2015 tergolong “Sehat” dengan nilai 3,67”, ungkap Sri Purnomo.
Sri Purnomo juga menambahkan bahwa PDAM Sleman memiliki peran penting dalam pembangunan di Kabupaten Sleman karena untuk menciptakan masyarakat Sleman yang lebih sejahtera perlu adanya jaminan ketersediaan air bersih. Sri Purnomo berharap PDAM dapat secara dinamis meningkatkan layanannya pada masyarakat sehingga mampu meminimalisir ketidakpuasan masyarakat atas layanan yang diberikan. ”Saya berharap prestasi ini terus ditingkatkan. Dan Dewan Pengawas harus mengambil peran untuk mendorong kinerja PDAM agar semakin baik lagi”, tambahnya. PDAM Sleman juga diharapkan dapat bersinergi dengan SDAEM dan Dinas Pertanian dan Kehutanan Sleman dalam upaya konservasi sumber daya air yang ada di Kabupaten Sleman untuk dapat dimanfaatkan sebaikk-baiknya.
Sementara itu Widi selaku Dewan Pengawas yang baru saja dilantik mengungkapkan akan secara penuh mengemban tugas yang diberikan. “Saya bersama-sama tim PDAM akan mengakomodir keluhan masyarakat serta melakukan perbaikan pelayanan bidang air bersih seperti kebocoran dan pipanisasi sesuai amanat Bapak Bupati untuk meningkatkan pelayanan pada masyarakat”, ungkap Widi.