Selain penataan pasar /toko modern yang ada di Kabupaten Sleman, Pemkab Sleman pada tahun ini juga melakukan revitalisasi dan relokasi di beberapa pasar tradisional. Beberapa pasar tersebut antara lain  keberadaan pasar tradisional yang berada di Kabupaten Sleman sampai saat ini masih cukup banyak, namun kondisinya perlu dibenahi agar lebih baik dan bersih serta memberi kenyamanan bagi pedagang dan konsumen. Untuk mewujutkan hal tersebut Dinas Pasar Kabupaten sleman terus berupaya agar keberadaan pasar tradisional memberi manfaat  dalam meningkatkan perekonomian masyarakat.

Beberapa pasar yang akan direvitalisasi pada tahun 2016 ini antara lain Pasar Sleman, Pasar Prambanan, juga Pasar Cebongan. Untuk pasar Sleman dan Pasar Prambanan,pembangunannya multi years dan tahun ini merupakan pembangunan tahun yang terakhir maka akan ditata lebih baik lagi agar memberikan kenyamanan bagi pedagang dan konsumen. Tentu beberapa vasilitas akan dibenahi, termasuk drainase agar tidak terjadi kumbangan air dimusim penghujan, yang jelas faktor kebersihan dan kesehatan akan menjadi prioritas. Tidak kalah pentingnya adalah masalah perparkiran akan ditata lebih baik agar tidak semrawut dan menimbulkan kemacetan. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pasar Dra. Tri Endah Yitnani saat dijumpai diruang kerjanya Selasa 19 Januari 2016.

Lebih lanjut disampaikan bahwa  berkaitan dengan keberadaan Pasar Cebongan karena merupakan  titik putar/obyek penilaiaan adipura maka beberapa vasilitas akan dibenahi seperti drainasi  dan perparkiran agar tidak menimbulkan kemacetan, terutama saat pasaran Kliwon. Yang juga menjadi prioritas pasar Cebongan tersebut adalah masalah pedagang klitikan akan direvitalisasi dan direlokasi di lapangan dekat pasar Cebongan, termasuk pasar hewan/unggas. Untuk pengelolaan pasar klitikan dan unggas tersebut nantinya akan diserahkan ke Desa.

Sedangkan untuk pedagang klitikan yang berada di seputaran Pasar Sleman nantinya juga akan direvitalisasi daan direlokasi di bekas penampungan pedagang pasar yang berada di sebelah timur pasar sleman. Hal tersebut dimaksudkan agar jalan yang ada di sekitar pasar sleman tidak macet, termasuk penataan parkir. Ditambahkan pula pasar disamping untuk menampung pedagang klitikan di tempat tersebut juga untuk menampung pedagang hewan/unggas, agar nantinya baik pedagang klitikan dan unggas tidak ada lagi yang di jalanan.

Termasuk  beberapa pasar tradisional yang ada di Kabupaten Sleman, terutama pasar tumpah secara bertahap akan dibenahi agar tidak menimbulkan kemacetan dan kumuh. Biasanya saat hari hari  tententu di bererapa tempat /pasar tradisional terjadi pasar tumpah yang berpotensi menimbulkan kemacetan. Setelah revitalisasi/relokasi dan penataan kembali tidak terjadi kemacetan.