Pemerintah Kabupaten melalui Tim Pemantauan harga dan stok bahan  pokok menjelang Natal dan tahun baru yang di pimpin oleh Kepala bagian Perekonomian Setda Kabupaten Sleman Ir. CC Ambarwati MM, melakukan pantauan harga dan stok bahan pokok bersama tim dari DIY yang dipimpin oleh Arif Budi Santosa Kepala Bank Indonesia DIY beserta rombongan mengadakan pemantauan harga Sembilan bahan pokok dan stok bahan pokok menjelang natal dan Tahun baru 2015 di Pasar tradisional Prambanan yang terletak di Dusun Pelemsari Desa Bokoharjo, Prambanan.

Maksud diadakannya pantauan harga menurut tim pengendali inflasi DIY  Arif Budi Santosa karena biasanya siklusnya di DIY di saat-saat seperti itu harga-harga pada mengalami kenaikan.
Dari hasil pantauan di pasar tersebut 9 bahan pokok  yang mengalami kenaikan adalah Beras dari yang biasanya Rp 9.000 menjadi Rp 9.500 dan yang dari Rp 9.500 menjadi Rp.10.000 rata-rata mengalami kenaikan  lima ratus ribu rupiah baik beras  jenis C 64 dan mentik wangi , kalau jenis lainnya seperti beras merah, beras hitam dan beras ketan masih seperti hari-hari biasa tidak ada kenaikan, dan untuk komoditas seperti daging memang ada kenaikan sedikit harga daging sapi KW I dengan harga 110.000 ribu rupiah per kg nya dan daging ayam  tiga hari ini cenderung naik setiap harinya seribu rupiah dari Rp. 25.000 jadi Rp. 26.000 dan pada saat tim mengadakan pantauan harga mencapai harga Rp 27.000,-untuk tepung gandum, minyak, gula pasir gula jawa cenderung tetap tidak ada kenaikan harga. Sedangkan untuk harga Cabai baik cabai kriting merah maupun cabai rawit merah ada kenaikan pada hari ini tadi yang tadinya cabai kriting merah Rp 75.000 sekarang Rp 80.000 dan cabai rawit dari Rp.55.000 hari ini naik menjadi Rp. 60.000 namun untuk cabai hijau lalapan harga Rp 40.000 rupiah dan cabai hijau Rp.30.000 untuk ikan air tawar cenderung ada kenaikan setiap kilonya seribu rupiah. Telur dari harga Rp.19.000 menjadi Rp 20.000., Stok Sembilan bahan pokok aman dan terkendali.Untuk Bulog DIY sudah melakukan operasi pasar di lima kabupaten Kota  dan sampai saat ini bulog DIY sudah hamper 225 Ton beras sudah di salurkan 5 Kabupaten/ Kota yang di koordinasikan dengan dinas Perindakop masing-masing Kabupaten/ Kota. Dan untuk harga kal;au mengambil sendiri di Gudang Bulog dengan harga Rp 6800/kg dan kalau bulog yang keliling ke masing-0masing Kabupaten Kota dengan harga Rp 7.400/kg dengan standar beras Medium. Untuk operasi lainnya Bulog DIY dalam waktu yang dekat akan mengadakan operasi pasar Khusus. Diperuntukkan bagi keluarga yang selama ini menerima raskin, dan minggu ini baru mau di koordinasikan dengan Kabupaten / Kota DIY dan di awal Januari ini sudah bisa di salurkan,  hal tersebut di sampaikan oleh Ka Bulog DIY Langgeng Wisnu Adi Nugraha.