Sri Purnomo Tinjau Langsung Pembangunan Jalur Evakuasi di Cangkringan
Kamis 8 mei, Bupati Sleman Sr Purnomo lakukan pemantauan jalur evakuasi di Cangkringan didampingi oleh Asisten Sekda Bidang Pembangunan Suyamsih, Kep Dinas SDAEM Sapto Winarno, Kep. Dinas DPUP Nurbandi, BPBD diwakili Heru Saptono. Pemantauan dilakukan di Jalur evakuasi geblok-kaliadem kurang lebih sepanjang 3km yang didanai dana rehab rekon bnpb, 1km yang didanai APBD. Dan jalur sepanjang Srunen-bronggang kurang lebih sepanjang 5 km yang didanai dana BNPB.
Wilayah perbatasan Pasar Butuh ke utara pengerjaannya dikelola oleh Pemkab Klaten sedangkan dari Pasar Butuh ke selatan akan dikerjakan melalui dana BNPB pengerjaan oleh Pemkab Sleman dengan bantuan BPBD Provinsi DIY. Total dana Rp.20,75M dialokasikan melalui Kab Sleman.
Teknis pengerjaan jalur ini dijelaskan oleh Mirza Anfansury, ST, MT Kabid Bina Marga DPUP, Spesifikasi jalan nantinya sekelas dengan jalan kabupaten dengan kapasitas max 6 ton. Dengan total dana Rp.20,75M tersebut secara keseluruhan tahun 2014 ini dialokasikan utk 4 ruas jalan utk evakuasi dng total 8,2km. Target jadi DED sdh selesai, dan secepatnya dilakukan pengadaan fisik. Diharapkan pada bulan Juli 2014 mendatang pengerjaan sudah dapat dimulai dan September direncanakan selesai. Keempat jalur tersebut yaitu, Jambon – Jlapan 1,85 km, Brongkol-Plumbon 1,58km, Koroulon Joholanang 1,5km. Selain jalur evakuasi, bupati juga melihat jalur tambang mBatur-mBakalan tepi sungai Gendol.