Sleman, 25 Februari 2014 bertempat di Pendopo Rumah Dinas Bupati Sleman, dilaksanakan kegiatan temu alumni Pengembangan Usaha Ekonomi Rumah Tangga (PUERT).  Program pelatihan PUERT dilaksanakan oleh Balai Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Yogyakarta Kementrian Dalam Negeri Republik Indonesaia.  Kegiatan pelatihan ini merupakan pelatihan yang diberikan kepada masyarakat untuk mengembangkan sektor-sektor usaha kecil seperti usaha rumah tangga.  Dalam laporannya Kepala Balai PMD DIY, Edi Suprianta menyatakan bahwa kegiatan pelatihan PUERT ini mempunyai tujuan untuk memberdayakan masyarakat dalam mengembangkan ekononomi sekala kecil, selain itu diadakannya kegiatan ini juga untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan bagi masyarakat, dan yang paling utama adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.  Pelatihan tersebut telah dilaksanakan dalam 10 angkatan yang di mulai pada bulan Februari 2013 dan berakhir pada bulan November 2013.  Dalam setiap angkatan terdapat 30 orang peserta, dan pelatihan tersebut difokuskan pada pelatihan pembuatan olahan makanan dan minuman dan juga kerajinan.  Setelah dilaksanakan pelatihan tersebut, Balai PMD DIY akan melaksanakan pelatihan bagi kader-kader pelatiahan PUERT agar dapat memasarkan produk-produk mereka dengan mengadakan pelatihan IT.  Pelatihan IT tersebut direncanakan akan digelar pada tahun 2014 ini dan akan menggandeng PT. Telkom sebagai mitra untuk mengembangkan usaha ekonomi rumah tangga tersebut.

Dalam sambutannya Bupati Sleman, Sri Purnomo, meyatakan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan yang sangat positif, karena selain memberikan pelatihan yang nantinya dapat memberdayakan dan mensejahterakan masyarakat, kegiatan ini juga merupakan ajang silaturahmi diantara para peserta pelatihan, terbukti dari berkumpulnya 300an orang peserta yang hadir dalam kegiatan ini, dari angkatan I hingga angkatan X bisa berkumpul dan mengenal satu dengan yang lainnya.  Dengan silaturahmi ini nantinya sesama peserta pelatihan dapat saling bertukar informasi tentang perkembangan dan pengembangan industri kecil sehingga nantinya dapat semakin meningkatkan kreatifitas masing-masing angota. Sri Purnomo berharap dengan temu alumni ini dapat memberikan kontribusi bagi Pemkab Sleman dalam meningkatkan  tingkat kesejahteraan masyarakat Kabupaten Sleman melalui pengembangan usaha ekonomi rumah tangga serta menurunkan angka kemiskinan di Kabupaten Sleman.  Selain itu Sri Purnomo berharap agar para peserta pelatihan dapat juga melakukan pemasaran produk-produknya, sehingga tidak hanya bisa produksi tetapi juga dapat memasarkannya.  Kemudian Bupati Sleman, bersama dengan Kepala Balai PMD DIY, dan Kepala PT. Telkom Sleman berkesempatan melakukan peninjauan ke stand-stand produk-produk makanan dan kerajinan peserta pelatihan.