Jambore Kader IMP Kabupaten Sleman dilaksanakan Selasa, 22 Oktober 2013 di Gedung serbaguna Sleman. Yang menarik dari acara ini diawali dengan defile Kader IMP dari 17 kecamatan dari halaman Badan KBPMPP berjalan menuju gedung Serbaguna dengan menyanyikan lagu Mars KB dan Yel-yel KB disepanjang perjalanan. Jambore diikuti oleh 400 orang terdiri dari PKB (Penyuluh KB) Kader IMP (Institusi Masyarakat Pedesaan), dan Forum PIK-R (Pusat Informasi dan Konseling Remaja) Kecamatan se Kabupaten Sleman. Jambore PKB dan Kader IMP Kabupaten Sleman menurut dr. Hj. Nurul Hayah (Kepala Badan KBPNPP) Sleman, mengatakan kegiatan ini dikemas dalam bentuk lomba yel-yel, pantun bersambut dan komedi atau guyon maton dengan tema “Sukses Program KB-KS”. Lebih lanjut dalam laporanya Kepala Badan KB, Pemberdayan Masyarakat dan Pemberdayaan Perempuan Kabupaten Sleman dr. Hj. Nurul Hayah,M.Kes antara lain menyampaikan bahwa tujuan dari pelaksanaan jambore adalah untuk meningkatkan wawasan, semangat, menumbuhkan kebanggaan dan memberikan penghargaan atas kerja keras dan pengabdiannya terhadap program kependudukan dan KB di lini lapangan dalam mewujudkan keluarga kecil bahagia dan sejahtera.

Sementara Bupati Sleman dalam sambutan yang dibacakan oleh Assekda Bidang Pembangunan, Dra. Suyamsih, MPd,  mengatakan dalammelaksanakan program KB di Kabupaten Sleman, petugas KB dan kader IMP merupakan motor penggerak dilapangan dalam memberdayakan masyarakat untuk ber-KB. Dukungan kader IMP, petugas KB serta generasi muda dalam PIK R di desa maupun di dusun-dusun memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan keberhasilan program KB. Hal ini dikarenakan IMP memiliki 6 peran bhakti yang tidak dapat dipisahkan yaitu pengorganisasian, pertemuan rutin, KIE dan konseling, Pelayanan kegiatan, Pendataan dan Kemandirian.

Pemkab Sleman juga semakin menggiatkan kembali program KB karena kondisi pada tahun ini terdapat kecenderungan jumlah jiwa dalam keluarga yang meningkat yaitu 3,7 jiwa dalam satu keluarga.Sasaran program KB tak hanya pada kaum ibu namun juga pada kaum pria. Untuk saat ini, hingga pendataan Agustus 2013 jumlah peserta KB baru untuk pria mencapai 699 peserta atau 6,66% dari pencapaian peserta KB baru yang seluruhnya mencapai 10.942 peserta.

Dari jumlah tersebut, peran serta kaum pria untuk ber-KB masih perlu ditingkatkan lagi. Dengan jumlah PLKB sebanyak 60, sub PPKBD sebanyak 1335 dan ditambah dengan jumlah PIK R (pusat informasi dan konsultasi remaja) sebanyak 75 unit seharusnya dapat lebih mengedukasi kaum pria dan generasi muda untuk berperan serta dalam mewujudkan keluarga kecil bahagia dan keluarga berkualitas. Para kader IMP juga harus senantiasa aktif karena kader IMP juga merupakan penyelia yang dapat menghubungkan warga masyarakat dengan instansi lainnya yang melakukan pemberdayaan masyarakat. Selain itu juga kader IMP dapat menginformasikan segala kebijakan Pemkab Sleman kepada masyarakat agar masyarakat juga makin paham dan terlibat dalam setiap proses pembangunan. Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan pelantikan pengurus Forum PIK R Tingkat Kecamatan se Kabupaten Sleman periode 2013 – 2016 oleh Kepala Badan KBPMPP.