Mengenang bagaimana perjuangan para pejuang, para perintis kemerdekaan merebut dan mempertahankan kemerdekaan, Bupati Sleman menyelenggarakan Ramah Tamah dan Buka Bersama Ramah Tamah dan Buka Bersama Dengan Perintis Kemerdekaan, Veteran, Purnawirawan, Wredatama, Warakawuri dan Angkatan 45 di Pendapa Rumah Dina Bupati Sleman pada Selasa, 14 Agutus 2012 . Hadir pada acara tersebut jajaran Forum Komunikasi Kebijakan Pimpinan Daerah Kabupaten Sleman, para kepala instansi dan camat.

Dalam kesempatan ini Bupati menyampaikan bahwa para pejuang, para perintis kemerdekaan telah memberikan contoh dan tauladan bagi generasi muda sebagai generai penerus, yang memiliki tanggung jawab untuk mengisi kemerdekaan, mempertahaknan kedaulatan, mewujudkan kesejahteraan, keadilan dan kemakmuran bangsa. Dalam masa kemerdekaan ini, tugas dan tanggungjawab generasi muda tidaklah semakin ringan, namun justru semakin berat. Upaya mewujudkan kesejahteraan dan kemakmuran, harus terus diperjuangkan. Terlebih masih tingginya angka kemiskinan dan pengangguran yang membelenggu masyarakat kita. Di Kabupaten Sleman saat ini masih terdapat 50.603 KK miskin dari 305.376 KK atau 16,57%, sedangkan angka pengangguran mencapai 3.438 orang.

Tantangan berat ini, harus kita hadapi dengan berlandaskan pada semangat patriotism, nasionalisme, tanpa pamrih, penuh keikhlasan dan pengorbanan, sebagaimana telah ditunjukkan para pejuang perintis kemerdekaan. Namun, ironisnya, era globalisasi berdampak negatif pada terkikisnya nilai nasionalisme, dan patriotisme generasi muda kita. Hal ini semakin diperparah dengan krisis keteladanan yang dihadapi masyarakat kita. Padahal keteladanan menjadi aspek penting dalam bentukan sikap dan perilaku terumana pada anak-anak.

Bupati menghimbau kepada seluruh hadirin yang hadir, untuk memupuk dan menumbuh kembangkan rasa kebangsaan dan patriotisme, terutama pada generasi muda, remaja dan anak-anak kita. Dengan kata lain kita perlu membudayakan rasa kebangsaan dan patriotisme pada diri setiap anak Indonesia sejak dini. Saya juga ingin mengucapkan terimakasih kepada para pejuang perintis kemerdekaan yang telah memberikan kontribusi yang sangat besar bagi bangsa dan negara Indonesia, sehingga kita semua dapat menikmati alam kemerdekaan. Sebagai ungkapan syukur ini pula, maka saya mengajak semua yang hadir dalam kesempatan ini untuk menambah ibadah kita terutama dengan mengisi kemerdekaan ini dengan terus berkarya, memberikan kontribusi positif dalam pembangunan serta menjaga dan mempertahankan keutuhan NKRI.

Pada kesempatan ini hadir pula Mayor Jendral Mardiyanto (mantan Menteri Dalam Negeri R.I), dalam ceramahnya menyampaikan bahwa para sesepuh telah melakukan perjuangan seutuhnya dimasa penjajahan dulu, yang didasarkan pada nilai-nilai patriotisme (cinta pada tanah air), semangat kejuangan (tanpa pamrih), dan rasa nasionalisme yang tinggi (satu kesatuan bangsa Indonesia). Saat ini saatnya mengisi kemerdekaan sesuai tugasnya masing-masing, semangat cinta tanah air harus tetap ada, para pemimpin harus patriotisme dan tegar dalam melaksanakan kepepimpinannya serta tetap melestarikan dan menjaga rasa persatuan dan kesatuan. Rangkaian acara ramah tamah diawali dengan pemeriksaan, kesehatan gratis bagi tamu undangan, serta ceramah kesehatan kerjasama dengan PT. Askes