Bupati : Di Pakem Akan Dibangun Waterpark
Tidak lama lagi Objek wisata di Sleman akan bertambah karena di wilayah Desa Candibinangun Kecamatan Pakem akan dibangun tempat rekreasi berupa waterpark. Hal ini disampaikan Sri Purnomo saat melaksanakan safari tarawih keliling (tarling) pada hari Kamis malam 26 Juli 2012 di Masjid Al Ishlah, dusun Kaliwanglu Desa Harjobinangun Kecamatan Pakem. Waterpark yang akan dibangun oleh investor dari Jakarta ini menurut Sri Purnomo merupakan yang terbesar di DIY. Objek ini rencananya akan dibangun di atas tanah seluas 19 hektar.
Sri Purnomo berharap keberadaan obyek wisata dan rekerasi ini dapat memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat di sekitarnya, termasuk masyarakat Harjobinangun yang letaknya berdekatan dengan lokasi akan dibangunnya waterpark. Keberadaan waterpark ini diharapkan dapat mengangkat ekonomi warga, membuka peluang usaha bagi warga dan mengurangi jumlah pengangguran di sekitarnya.
Namun demikian, Bupati berpesan jika obyek wisata dan rekreasi waterpark ini telah beroperasi masyarakat Harjobingan dan Candibinangun harus tetap menjaga dan mempertahankan kelestarian lahan-lahan pertanian. Menjaga dan mempertahankan kelestarian lahan-lahan pertanian ini, merupakan salah satu upaya mewujudkan ketahanan pangan di wilayah Pakem. Upaya lain yang perlu dilakukan masyarakat adalah mendifersifikasi tanaman pertanian. Masyarakat diharapkan tidak terpaku pada budidaya padi saja dan dsarankan mencoba mengusahakan tanaman lain yang memiliki nilai ekonomi lebih tinggi, seperti holtikultura.
Pada kesempatan tarling tersebut Bupati juga menyerahkan zakat kepada 14 orang mustahik yang terdiri dari warga fakir miskin di Pakem yang masing-masing sebesar Rp 500.000,-. Uang yang diserahkan tersebut merupakan zakat dari pegawai Pemkab Sleman yang dikumpulkan oleh BAZ Kabupaten Sleman.
Sementara itu Bupati juga menyerahkan bantuan yang bersumber BAZ Sleman, Baz Kecamatan Pakem, Infaq kelompok 3, Desa Harjobinangun, Anggota DPRD, donatur dan infak jamaah sebesar Rp 11.866.500,- beserta 10 mushaf Al-Quran, 2 mushaf Al-Quran dengan tafsir, 10 set buku Iqro dan 10 mukena dari Kantor Kementerian Agama Sleman. Bupati berharap bantuan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya.