Sebagai kunjungan balasan atas kerjasama kontingen Kota Probolinggo yang telah turut memeriahkan ulang tahun Kabupaten Sleman ke-96 pada bulan Mei lalu, kini giliran Kabupaten Sleman turut serta memeriahkan ulang tahun Kota Probolinggo melalui pengiriman kontingen “Pelangi Mega Ngampak” dari Sleman untuk turut serta memeriahkan Pawai Budaya dalam rangka Semi-Pro (Seminggu di Probolinggo).

Kontingen ini dilepas oleh Bupati Sleman Sri Purnomo  pada Jumat, 22 Juni 2012 dari Dukuh Pajangan, Sleman. Turut hadir dalam acara ini sejumlah pejabat  diantaranya , Kepala Dinas Kebudayaan dan Patiwisata Sleman dan Kepala Bagian Humas Setda Sleman.

Sajian yang akan ditampilkan di Kota Probolinggo nantinya akan menampilkan garapan perpaduan antara berbagai potensi seni dan budaya yang ada di Padukuhan Pajangan dan dikolaborasikan dalam bentuk pawai di jalan dengan judul “Pelangi Mega Ngampak” dengan konfigurasi Putri Mega Ngampak yang diperankan oleh 10 orang diajeng Sleman dengan asesoris yang bercirikan Mega Ngampak, Bregada Kethoprak dan gongso Mega Ngampak, Bregada Pager Budaya dari Pajangan. Total keseluruhan personil sejumlah 70 orang ditambah tim pendamping dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.

Sebagai simbolis pelepasan kontingen Bupati Sleman menyerahkan gongso kepada cucu dari Ki Bayu Putro Sugati pada acara Sadran Agung Kirab Bergodo Gito Gati. Disamping itu Kustini Sri Purnomo, istri Bupati Sleman juga berkenan memotong tumpeng dan memberikan potongan tersebut secara simbolis kepada Ki Bayu Putro Sugati sebagai simbolis keberangkatan kontingen Pawai Budaya ini. Bupati berharap keberangkatan kontingen Pawai Budaya ini dapat menjadi duta kesenian di Kota Probolinggo sehingga dapat turut serta mempromosikan pariwisata Sleman di daerah lain.

Drs. Untoro Budiharjo pada kesempatan tersebut menyampaikan maksud dan tujuan pengiriman kontingen ini adalah untuk meningkatkan apresiasi seni budaya masyarakat di Padukuhan Pajangan sebagai tindak lanjut dari program kegitan Pajangan Berbudaya, melestarikan dan mengembangkan seni budaya lokal pada masyarakat di Kabupaten Sleman dalam upaya mewujudkan Kecamatan sebagai Pusat Pelestarian Kebudayaan serta menjadi media silaturahmi dan kunjungan balasan dari Kota Probolinggo yang beberapa waktu yang lalu berkunjung ke Kabupaten Sleman.