Pembukaan Pasar Murah dan Pembagian Sembako BUMN Peduli. Bakti Sosial BUMN Peduli dengan pembagian sembako murah bagi warga Pakem hari ini digelar di Lapangan Candibinangun Pakem Kamis, 24 Mei 2012. Menurut Camat Pakem Drs.Subagya,MM bakti sosial yang diadakan pada hari ini adalah suatu bentuk kepedulian dari BUMN yang mana terdiri dari BNI, Akes, Pegadaian, Waskita Karya, Peruri, Indofarma, PT Asuransi. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk bantuan kepada warga masyarakat diseluruh wilayah Kec. Pakem dengan membagikan sembako berupa 10 kg beras, 1 kg gula dan 1 liter minyak goreng satu paket seharga Rp. 30.000,-. Dengan kegiatan ini diharapkan semoga dapat membantu warga di wilayah Kec. Pakem untuk meringankan beban karena adanya erupsi Merapi.

Pada kesempatan tersebut Koordinator BUMN Penyalur PKBL Mahrauza Purnaditya antara lain mengatakan bahwa dalam kegiatan pembagian sembako dan pasar murah ini juga diharapkan bisa meringankan beban bagi warga di wilayah Kec. Pakem. Hari ini kegiatan BUMN peduli seperti ini juga dilaksanakan di Kota Yogyakarta, dan untuk selanjutnya setelah di Kec. Pakem nanti akan dilaksanakan juga di Kec. Ngemplak, dan Kec. Turi. Pada kesempatan tersebut hadir Wakil Bupati Sleman Yuni Satia Rahayu yang juga menyerahkan Sembako secara simbolis kepada perwakilan warga. Dalam sambutannya Yuni antara lain mengatakan bahwa Pemkab Sleman sangat mendukung kegiatan ini dan mengucapkan terima kasih pada BUMN – BUMN yang menyelenggarakan kegiatan tersebut.

Setelah 1 tahun lebih pasca erupsi Merapi, kondisi perekonomian masyarakat Sleman khususnya di Bagian Utara, mulai pulih lagi. Kondisi ini tentu saja memberikan dampak yang positif bagi masyarakat Sleman secara keseluruhan. Pemerintah, dengan didukung oleh masyarakat dan swasta telah berupaya dengan berbagai langkah agar ekonomi masyarakat Sleman bangkit kembali. Berbagai bantuan dan pemberian dana stimulan, maupun berbagai even yang diselenggarakan di Pakem, Cangkringan dan Turi merupakan pengungkit ekonomi masyarakat. Kegiatan ini pun termasuk dalam upaya tersebut. Terlebih lagi bila bahan pokok yang dibagikan adalah juga merupakan produk produk lokal masyarakat Sleman, khususnya masyarakat Pakem. Dengan demikian dampak kegiatan ini akan lebih besar lagi dalam menggerakkan roda ekonomi masyarakat.