Tim Gerakan Jumat Bersih Lakukan Monitoring di Kecamatan Sleman
Dalam rangka penanggulangan penyakit Demam Berdarah Dengue ( DBD ) di Kabupaten, Tim kelompok Kerja operasional DBD ( Pokjanal DBD ) Kabupaten Sleman mengadakan monitoring pelaksanaan jumat bersih yang utamanya adalah kegiatan pemberantasan sarang nyamuk ( PSN ) dan pemantauan jentik berkala ( PJB ). Pada Bulan Desember ini monitoring gerakan jum’at bersih dimulai pada Jumat, tanggal 2 Desember 2011 di 2 tempat yaitu Dusun Niron, Pendowoharjo, Sleman dan di Kecamatan Ngaglik. Monitoring dilaksanakan ini oleh Tim Jum’ at bersih dari Kabupaten terdiri dari Dinas Kesehatan, Bappeda, Kesra, Kodim, Humas juga dari Tim jumantik di Dusun Niron.
Dalam kesempatan tersebut Kepala Bidang P2PL (Penanggulangan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan) dr. Cahya Purnama, M.Kes, mengatakan bahwa untuk Kec. Sleman ini sebenarnya masuk ranking yang ke 6 dari kecamatan – kecamatan di Kabupaten Sleman dalam hal kasus DBD. Maka diharapkan semua warga di Kecamatan Sleman ini betul-betul melakukan kebersihan lingkungan.
Pada pemeriksaan jentik di Dusun Niron didapatkan Angka Bebas Jentiknya ( AJB ) masih 73 % padahal idealnya harus 95 %. Memang tidak mudah untuk mencapai AJB 95 % tersebut. Tetapi masyarakat harus berupaya agar lingkungannya bebas jentik, karena berdasarkan pemeriksanaan tadi masih ditemukan jentik baik dilingkungan / kebun maupun yang ada di dalam rumah.
Ditambahkan dr.Cahya bahwa setelah dilaksanakan pemeriksaan pada tiap-tiap rumah dan sekiranya di tempat-tempat yang ada genangan air masih ada dan dijumpai jentik – jentik, maka Tim Jumantik tentu saja selalu mengingatkan untuk kebersihan lingkungan atau PSN Pembrantasan Sarang Nyamuk yaitu 3 M seperti Menguras, Menutup dan Mengubur.